jatimnow.com - Hari Raya Natal 2023 dan tahun baru 2024 (Nataru), menjadi momen yang paling ditunggu untuk berlibur atau berkumpul bersama keluarga.
Omong-omong berlibur, tidak perlu keluar. Terlebih bagi para pekerja yang malas meninggalkan Surabaya. Setidaknya ada opsi menikmati wisata di Kota Pahlawan yang tak kalah seru bersama keluarga.
1. Romokalisari Adventure Land
Baca juga: KAI Daop 8 Surabaya Sediakan 26.784 Kursi Per Hari untuk Libur Nataru
Romokalisari Adventure Land adalah wisata alam dengan konsep petualangan yang memacu adrenalin menawarkan berbagai macam wahana menarik.
Di sana juga terdapat berbagai wahana, di antaranya taman bermain atau playground, mini zoo (kebun binatang mini), arena berkuda, motor ATV (all terrain vehicle), kano dan sekoci dengan menyusuri mangrove hingga jetski.
Untuk memasuki Romokalisari Adventure Land tidak ada tiket masuk alias gratis. Namun jika ingin bermain di wahana yang ada, terdapat tiket masuk.
Untuk wahana sepeda air Rp10.000 per orang, wisata perahu Rp10.000 per orang, kano Rp10.000 per orang, ATV track pendek Rp25.000 per orang, ATV track panjang Rp50.000 per orang, sekoci kecil Rp10.000 per orang, sekoci besar Rp10.000 per orang, lintasan kuda Rp 20.000 per orang.
Beralamat di Jalan Romokalisari I, Romokalisari, Kecamatam Benowo, Surabaya. Romokalisari Adventure Land buka setiap hari mulai jam 08.00 hingga 17.00 WIB.
2. Hutan Mangrove Wonorejo
Kawasan wisata Mangrove Wonorejo merupakan ekowisata yang memiliki banyak jenis bakau. Lebih dari separuh jenis bakau yang ada di Indonesia, tumbuh di kawasan mangrove Wonorejo.
Untuk memasuki kawasan wisata mangrove, harus menyeberangi sungai menggunakan perahu. Tiket yang dipatok untuk menaiki perahu sebesar Rp15.000 untuk orang dewasa dan Rp13.000 untuk anak-anak.
Tiket tersebut merupakan tiket terusan untuk menaiki perahu pulang pergi dan masuk kawasan wisata mangrove. Kita akan diajak menyusuri muara sungai Brantas sepanjang 5,4 KM.
Sepanjang perjalanan kita akan di suguhi beragam jenis tanaman bakau. Juga puluhan spesies burung eksotik seperti bambangan kuning, cangak merah, perkutut Jawa, dan punai gading. Di Hutan Mangrove Wonorejo terdapat pula monyet jenis laut atau monyet berekor panjang yang hidup bebas.
Beralamat di Jl. Wonorejo Timur No.1, Wonorejo, Kec. Rungkut, Surabaya. buka setiap hari dari jam 08.00 hingga 16.00 WIB.
3. Hutan Pakal
Hutan kota yang berlokasi di Kecamatan Pakal Surabaya, memiliki luas enam hektare yang berfungsi sebagai pasokan oksigen bagi Kota Surabaya.
Memiliki berbagai jenis pohon seperti Cemara Udang, Ketepeng, Sawo Kecik, Trembesi, dan lain-lain, membuat hutan kota ini sangat sejuk di tengah teriknya Kota Surabaya.
Terdapat pula tambak dan danau sebagai wahana air yang bisa di nikmati bersama keluarga. Jika berkunjung ke Hutan Pakal, direkomendasikan berkeliling menyusuri hutan. Sebab banyak spot foto menarik yang instagramable.
Hutan Pakal buka setiap hari pada jam 06.00 hinga 17.00 WIB.
4. Kebun Binatang Surabaya
Tak hanya sebagai tempat rekreasi, Kebun Binatang Surabaya (KBS) juga sebagai tempat wisata edukasi satwa dan lingkungan. Ada banyak jenis satwa yang ada di KBS. Lebih dari 230 spesies dan lebih dari 2.179 ekor satwa di kebun binatang ini.
Berada di Jalan Setail No.1, Darmo, Kec. Wonokromo, Surabaya. KBS buka setiap hari dari jam 08.00 sampai 16.00 WIB. Harga tiket masuk KBS Rp15.000 per orang di weekday maupun weekend.
Terdapat pula tiket rombongan dengan harga Rp13.000 dengan minimal rombongan 30 orang.
5. Surabaya North Quay
Baca juga: 5 Rekomendasi Destinasi Wisata Libur Nataru di Kota Batu
Surabaya North Quay (SNQ) merupakan salah satu objek wisata yang dapat dijadikan sebagai wisata edukasi. Anda bisa memperkenalkan berbagai jenis kapal kepada anak.
Lokasi SNQ berada gedung Gapura Surya Nusantara lantai III, Pelabuhan Tanjung Perak. Disarankan ketika mengunjungi SNQ, datanglah ketika sore hari. Anda bisa menikmati sunset yang indah dengan suasana layaknya di luar negeri.
Tiket masuk SNQ mulai dari Rp10.000 hingga Rp50.000 per orang.
6. Kenjeran
Wisata yang berlokasi di Surabaya bagian timur ini bisa menjadi opsi lain untuk bersantai bersama keluarga. Pengunjung akan dimanjakan dengan suasana laut dan rindangnya pepohonan di bibir pantai.
Anda pun tak perlu khawatir lapar. Di Pantai Kenjeran cukup banyak UMKM yang menjajakan produk olahan warga lokal. Mulai dari lontong kupang, lontong balap, aneka sate, kerupuk ikan maupun aneka makanan khas Suroboyoan.
Selain Kenjeran lama, ada juga Kenjeran Park (Kenpark). Di Kenpark Anda bisa menemui aneka ragam bangunan lintas agama, spot berkuda hingga panorama laut dari bibir pantai sembari minum es kelapa muda. Segere, rek!
7. Susur Sungai Kalimas
Destinasi wisata ini paling asyik dinikmati malam hari. Sebab di malam hari, Sungai Kalimas mulai dari Monumen Kapal Selam (Monkasel) hingga Siola dipenuhi gemerlap lampu warna-warni.
Suasana malam di Kalimas kian romantis dengan suguhan saksofon yang dimainkan musisi dari atas perahu. Di wisata air ini, wisatawan juga bisa belanja produk UMKM dari atas perahu.
Zaman VOC (Vereenigde Oostindische Compagnie) Kalimas merupakan urat nadi perdagangan Surabaya. Konsep destinasi wisata menghadirkan suasana seperti di Singapura hingga jelajah kanal mirip Venesia Italia.
Baca juga: Prediksi Puncak Arus Lalu Lintas Gelombang Kedua Libur Nataru di Jawa Timur
Wisata Air Kalimas dapat dengan mudah memesan tiketnya melalui online di laman tiketwisata.surabaya.go.id. Melalui laman itu, calon wisatawan bisa menentukan hari dan jam kunjungan wisata. Apabila tiket sudah dipesan melalui online, untuk selanjutnya ditukarkan di dermaga pada paket rute wisata yang dipilih.
8. Jalan Tunjungan
Pemerintahan Kota Surabaya telah berhasil menyulap Jalan Tunjungan menjadi kawasan destinasi wisata layaknya Malioboro, Yogyakarta. Lokasi strategis ini telah diresmikan Pemkot Surabaya beberapa tahun lalu.
Saat malam hari tiba, ada banyak suguhan kuliner di sepanjang Jalan Tunjungan. Cukup banyak pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) hingga brand ternama, seperti Gildak, Iki Wae, Traffic Bun, Alltime Buns, Chacha Burgo, Ludic, Yuba Tea, bisa dijumpai.
Kerlap-kerlip lampu, pertunjukan seni, dan kuliner merupakan perpaduan yang pas untuk menghabiskan waktu bersama pasangan di sini.
9. Alun-Alun Surabaya
Alun-alun Surabaya di Jalan Gubernur Suryo No. 15, memilikj dua area. Ruang terbuka (outdoor) maupun ruang bawah tanah (basement)
Masyarakat dapat langsung mengunjungi area wisata outdoor Alun-alun Surabaya tanpa melakukan pemesanan tiket, yaitu setiap hari Senin hingga Minggu pada pukul 07.00-21.00 WIB.
10. Tugu Pahlawan
Tugu Pahlawan Surabaya buka setiap hari mulai pukul 08.00 pagi hingga 14.30 siang. Dengan jadwal ini, pengunjung memiliki fleksibilitas untuk mengatur kunjungan mereka sesuai dengan waktu yang paling nyaman bagi mereka.
Tiketnya cukup Rp2000 per orang. Pengunjung dapat menikmati pesona dan nilai sejarah Tugu Pahlawan tanpa harus khawatir mengeluarkan biaya tambahan. Namun, ada biaya untuk memasuki museum, yakni sebesar Rp5 ribu per orang. Ada pula biaya parkir sebesar Rp3 ribu untuk motor dan Rp5 ribu untuk mobil.