Uji Coba Trayek, Bus Tingkat Suroboyo Digratiskan Selama Dua Minggu

Rabu, 05 Sep 2018 12:04 WIB
Reporter :
Arry Saputra
Seorang penumpang bus tingkat selfie di dalam bus

jatimnow.com - Suroboyo bus tingkat atau double deck hari ini mulai beroperasi perdana, Rabu (5/9/2018). Pada peluncurannya, bus tingkat ini akan beroperasi secara gratis selama dua minggu.

"Mulai hari ini hingga dua minggu ke depan, masyarakat bisa mencoba bus double deck, karena sedang uji coba trayek mulai pukul 06.00 Wib hingga 22.00 Wib," ujar Kepala Unit Suroboyo Bus Riza Ardha Kurniawan, Rabu (5/9/2018).

Riza menjelaskan, untuk bus tingkat ini tidak semua driver bisa menyetir, apabila saat atret terlalu lama ban belakang bus otomatis terkunci. Karena bus tingkat ini merupakan jenis tronton.

"Karena orang Mercedes menyarankan untuk tidak terlalu banyak atret. Kalau kemacetan saat ini kita kihat masih dinamis kalau operasionalnya untuk jam-jam tertentu saja. Karena mengalami keterlambatan. Kita lihat jalurnya," jelasnya.

Fasilitas pada bus tingkat ini antara lain, tempat duduk bawah sebanyak 59, tempat duduk atas 16. Selain itu di dalam bus ini juga dilengkapi dengan kamera CCTV, satu kursi disabilitas, dan terdapat juga papan tambahan untuk jalur naiknya kursi roda penumpang disabilitas.

"Dari segi kamera sama dengan suroboyo bus, memang secara operasionalnya juga sama. Untuk awal uji coba dua minggu ini bisa dinikmati secara gratis tanpa membawa botol," kata Riza.

Bus tingkat ini memiliki kelebihan mampu mengangkut penumpang lebih banyak dan tidak diperuntukkan untuk berdiri. Dan view diatas terlihat indah. Namun ada hambatan yakni di rute yang di lalui ke arah utara-selatan.

"Karena memang rute yang dilalui tidak memungkinkan sampai Jalan Undaan putar balik ke Jalan Tembaan tidak sampai ke Jalan Rajawali, tinggi dari bus sendiri sangat tinggi dan viaduk disana tidak sampai 4 meter," tuturnya.

Rahmawati Setiari (57), salah satu penumpang bus tingkat  mengatakan, adanya bus tingkat ini sangat membantu sekali karena fasilitasnya lengkap serta waktu yang sangat efisien lebih cepat.

"Kebetulan saya pensiunan, dan saya memang pengguna setia angkutan kota. Sebelnua saya pakai bus P5 waktu jadi PNS, pakai bus Damro saya rasa kurang efisien karena sering ngetem. Alhamdulillah, kita bisa berkreasi lagi," ujarnya.

Reporter: Arry Saputra
Editor: Arif Ardianto

Ikuti perkembangan berita terkini Jawa Timur dan sekitarya di Aplikasi jatimnow.com!
Berita Surabaya

Berita Terbaru
Tretan JatimNow

Terpopuler