jatimnow.com - Perayaan Hari Raya Imlek identik dengan tradisi angpau sebagai wujud rasa syukur dengan berbagi kepada sesama. Biasanya angpau diberikan kepada anak-anak atau yang masih lajang dan sanak keluarga atau kerabat dekat.
Kuatnya tradisi angpau Imlek inilah yang kemudian membuat jiwa kreatif dan bisnis dalam diri Vergiana Lestari termotivasi untuk memproduksi angpau custom yang diberi brand La Version.
"Kalau konsepnya sudah siap sebulan lalu. Kemudian saya desain dan kertasnya yang sesuai dengan tema. Setelah itu baru saya print dengan finishing laminasi," kata Vergiana Lestari, Senin (15/1/2023).
Baca juga: Jadwal Imlek 2575 Kelenteng Tjoe Hwie Kiong Kediri, Tahun Ini Tanpa Barongsai
Untuk memproduksinya angpau kustom ini, Vergiana mengaku melakukannya sendiri. Selain bertujuan agar hasilnya sesui konsep juga untuk efisiensi biaya produksi.
Lulusan Ilmu Komunikasi Universitas Widya Mandala (UWM) Surabaya ini menjelaskan angpau produksinya terbagi dalam 3 tema, yakni merah, oriental dan anak-anak. Adapun ukuran angpau tersedia dalam ukuran besar (8,5 x 16,5 cm) dan ukuran kecil (8,5 x 11 cm).
Baca juga: Pemkot Malang Fokus Kendalikan Inflasi Jelang Pemilu dan Imlek 2024
"Angpau merah umumnya desainnya ada gambar barongsai atau naga. Kalau yang oriental gambarnya lukisan-lukisan klasik Cina seperti bunga atau pemandangan. Sedang angpau anak-anak gambarnya figur-figur kartun dengan baju Cheongsam," ujarnya.
Baca juga: Sepi Pembeli, Luminor Sidoarjo, Imlekan
Vergiana menambahkan angpau kustom buatannya ini dijual perpak yang berisi 6 pcs. Untuk ukuran besar dibanderol Rp35 ribu perpak dan ukuran kecil Rp30 ribu perpak. Sedang untuk pembelian grosir minimal 5 pak harganya bisa lebih murah.
"Sedang marketingnya kami menggunakan media sosial baik Instagram, Facebook, TikTok serta di marketplace," pungkas Vergiana.