Terminal Teluk Lamong Galakkan Transformasi HSSE Budayakan Keselamatan Kerja

Rabu, 17 Jan 2024 10:02 WIB
Reporter :
jatimnow.com
Aktivitas di TTL mewujudkan transformasi HSSE. (Foto: Humas TTL/jatimnow.com)

jatimnow.com - PT Terminal Teluk Lamong (TTL) terus menggalakkan program transformasi Health, Safety, Security, and Environment (HSSE) melalui implementasi Safety Induction, Sterilisasi Terminal dan Minimum Requirement for Safety. TTL juga menggelar beberapa kali kegiatan sosialisasi terkait proses transformasi HSSE ini.

Transformasi HSSE dilaksanakan bersama-sama oleh seluruh perusahaan di bawah Subholding PT Pelindo Terminal Petikemas dalam rangka penanggulangan kecelakaan kerja dan mewujudkan lingkungan kerja yang aman guna mendukung produktivitas dan pencapaian kinerja perusahaan.

TTL telah membuktikan bahwa komitmen dan konsistensi terhadap penerapan HSSE dapat menciptakan lingkungan kerja yang aman. Berdasarkan data, jam kerja aman atau no lost time injury (NLTI) di TTL, saat ini telah mencapai 18.282.613 jam dan di tahun 2023 TTL menerima penghargaan zero accident hingga tingkat Nasional untuk pencapaian tersebut.

Baca juga: Komisi D DPRD Jatim Support Dishub Kembangkan 4 Pelabuhan Pengumpan Regional

Direktur Utama PT Terminal Teluk Lamong, David Pandapotan Sirait, mengajak seluruh pegawai dan mitra kerja untuk melakukan transformasi HSSE demi terciptanya High Performance dan Zero Accident.

Baca juga: Terminal Teluk Lamong Boyong Penghargaan ILA 2024

"TTL memiliki komitmen yang tinggi terhadap program transformasi HSSE ini, dimana saat ini kami telah membentuk tim task force yang akan menggawangi program ini secara serius," ujar David, Rabu (17/1/2024).

\

Langkah awal transformasi HSSE ini dilakukan dengan peningkatan awareness dan perilaku pegawai melalui sharing session dan focus group discussion (FGD) yang telah dimulai sejak Desember 2023 hingga berakhir di bulan Maret 2024. Total peserta 1156 orang yang terdiri dari pegawai dan mitra kerja yang beraktivitas di lingkungan TTL, selain hal itu dilakukan juga safety induction sehingga seluruh orang yang beraktifitas di area terminal memiliki pengetahuan HSSE yang baik.

Baca juga: Terminal Teluk Lamong Gandeng BPKP Jatim Perkuat Good Corporate Governance

Selanjutnya TTL juga melakukan sterilisasi terminal dengan mendata seluruh orang dan kendaraan yang berkegiatan di area terminal, serta meminimalkan jumlah orang dan kendaraan non-operasional terutama yang tidak berkepentingan untuk memasuki area terminal. Penerapan standar/persyaratan HSSE minimum terhadap fasilitas maupun peralatan terminal serta standarisasi prosedur juga merupakan bagian dari transformasi HSSE.

"Implementasi elemen-elemen Transformasi HSSE ini sangat penting dalam membentuk budaya keselamatan dan kesehatan kerja. Kedepannya TTL akan terus mengembangkan program ini melalui digitalisasi HSSE untuk meningkatkan daya saing TTL di kelas global," tutup David. 

Ikuti perkembangan berita terkini Jawa Timur dan sekitarya di Aplikasi jatimnow.com!
Berita Surabaya

Berita Terbaru
Tretan JatimNow

Terpopuler