jatimnow.com - Asosiasi Muda Jawa Timur menggelar konsolidasi para relawan Ganjar-Mahfud dari kalangan pemuda untuk bersama-sama mengamankan suara pasangan calon (paslon) Capres-Cawapres nomor urut 03.
Direktur Eksekutif Asosiasi Pemuda Jawa Timur, Arif Fahrudin Ahmad mengatakan, program utama dari Asosiasi Pemuda Jatim adalah mengamankan suara Ganjar-Mahfud di Jawa Timur. Termasuk juga mensosialisasikan program-program yang dicanangkan.
"Kalau untuk suara, kita belum bisa menargetkan tetapi konsen kita adalah untuk pengamanan suara," kata Arif kepada awak media, Sabtu (3/1/2023).
Baca juga: Real Count KPU Terkini: Prabowo-Gibran Unggul di Kediri, Berapa Suara 01 dan 03?
Selain itu, Arif menjelaskan, akan lebih bekerja keras untuk mensosialisasikan visi misi dan program kerja dari Ganjar-Mahfud di semua kabupaten/kota di Jawa Timur.
"Program yang akan kita lakukan adalah membuat konten yang menarik untuk kampanye Ganjar-Mahfud, kita juga akan bedah visi misi di kabupaten/kota," ujarnya.
Sementara itu, Wakil Ketua TKN Ganjar-Mahfud, Angela Tanoesoedibjo, mengapresiasi gerakan dari Asosiasi Pemuda Jatim.
Angela mengatakan, para anggota dari Asosiasi Pemuda Jatim harus lebih kerja keras menyuarakan dan mensosialisasikan program-program untuk kemenangan Ganjar-Mahfud.
Baca juga: TPD Jatim Kerahkan Ribuan Relawan Kawal Suara Ganjar-Mahfud di TPS
"Tentunya saya senang sekali ya ada Asosiasi Pemuda Jawa Timur yang tentunya ini untuk menyuarakan Ganjar-Mahfud ya. Saya menghimbau untuk kawan-kawan disini untuk terus menyuarakan program-program Ganjar-Mahfud," kata Angela.
Menurutnya, program-program yang dicanangkan Ganjar-Mahfud merupakan program yang realistis dan bisa diimplementasikan di masyarakat luas demi kemajuan bangsa Indonesia.
Angela menjelaskan, program yang dicanangkan Ganjar-Mahfud, akan menjawab keresahan masyarakat saat ini yang bisa menjadi solusi kongkret untuk diterapkan secara nasional.
Baca juga: Ganjar-Mahfud Menang 51 Persen di New York, Hasil Exit Polls
"Salah satunya adalah satu keluarga satu sarjana. Ini adalah salah satu program yang kita betul-betul bisa mengentaskan kemiskinan. Mereka bisa bekerja. Mereka akhirnya bisa mandiri secara ekonomi dan nanti tidak tergantung pada bansos-bansos lagi," ujarnya.
Selain itu, Angela juga mengingatkan untuk memilih calon presiden bukan berdasarkan gimik yang dibuat. Tetapi harus memilih berdasarkan rekam jejaknya.
"Ya, kita harapkan juga anak muda bisa cerdas dan kritis untuk memilih. Bagaimanapun juga ini untuk masa depan kita semua. Kita memilih, jangan karena gimik kita memilih, jangan karena janji manis tetapi kita memilih, betul-betul memilih karena track record yang sudah terbukti dan kita memilih karena integritas yang sudah teruji. Dan kita memilih program kerja yang paling siap untuk diaplikasikan," pungkasnya.