Keseruan Lomba Balap Perahu di Kediri, Kampanye Jaga Kebersihan Sungai

Minggu, 18 Feb 2024 15:11 WIB
Reporter :
Yanuar Dedy
Suasana perlombaan perahu di Kediri. (Foto-foto: Yanuar Dedy/jatimnow.com)

jatimnow.com - Banyak cara yang bisa dilakukan untuk mengajak masyarakat mencintai lingkungan, khususnya sungai agar tetap bersih dari sampah. Salah satunya melalui keseruan lomba balap perahu.

Ya, warga di Kelurahan Pakunden, Kecamatan Pesantren, Kota Kediri, menggelar kampanye peduli kebersihan sungai melalui lomba balap perahu ini, Minggu (18/2/2024).

Warga mulai anak-anak hingga dewasa sangat antusias mengikuti perlombaan ini di sungai yang berada di belakang kantor Kelurahan Pakunden. Total, ada 53 miniatur perahu dalam ajang ini.

Baca juga: Jadwal Pengajian Gus Iqdam, Pekan Depan Ada di Pare

Ketua panitia lomba, Suyudi mengatakan, perahu-perahu ini merupakan hasil karya warga Kelurahan Pakunden yang terbuat dari beragam bahan dasar, seperti plastik, sterofoam, kayu dan juga bambu.

“Dalam perlombaan ini dibagi 8 kloter pemberangkatan, perahu-perahu ini kemudian beradu cepat menyusur sungai sejauh 500 meter,” jelas Suyudi.

Suyudi menambahkan, kegiatan tersebut merupakan salah satu cara warga Pakunden dalam menjaga kebersihan sungai, sehingga tidak ada lagi yang membuang sampah di sana.

“Melalui perlombaan perahu ini diharapkan warga sekitar segan untuk membuang sampah di sungai,” tambahnya.

Baca juga: Imigrasi Kediri Deportasi WNA asal Pakistan

\

Sejumlah peserta sengaja mempersiapkan perahunya untuk tampil maksimal dalam perlombaan ini. Tak sedikit percobaan yang mereka lakukan untuk menguji coba hasil karyanya sebelum diikutkan dalam perlombaan tersebut.

Seperti halnya yang dilakukan oleh Bramantyo, salah satu peserta yang memenangkan lomba ini mengaku telah mempersiapkan jauh-jauh hari. Bahkan kemarin waktu mencoba ada kendala perahu miliknya yang berat sebelah, hingga berjalan miring.

“Persiapannya 3 hari, kemarin waktu membuatnya dibantu sama bapak, trus kemarin dicoba sempat ada kendala berat sebelah, sehingga jalannya miring,” tutur Bramantyo.

Baca juga: Harga Cabai Rawit Murah, Petani di Kediri Ogah Pakai Buruh Panen

Selain memperebutkan juara perahu tercepat, peserta juga dapat mengikuti kontes perahu terbaik. Ada perahu perang hingga pinisi.

Meski dikonsep sederhana dengan biaya pendaftaran sebesar Rp2.000, namun perlombaan ini mampu menarik perhatian warga.

 

Ikuti perkembangan berita terkini Jawa Timur dan sekitarya di Aplikasi jatimnow.com!
Berita Kediri

Berita Terbaru
Tretan JatimNow

Terpopuler