jatimnow.com - Kiprah tim voli putri Gresik Petrokimia yang kini bernama Gresik Petrokimia Pupuk Indonesia (GPPI) telah menjadi salah satu tim yang konsisten mengikuti kejuaraan Proliga.
Tercatat sejak Proliga digelar pertama kali pada 1 Februari 2002, Gresik Petrokimia hanya absen sekali pada 2020.
Sejauh berkarir di kejuaraan voli paling bergengsi di tanah air ini, Gresik Petrokimia telah menembus babak final sebanyak 6 kali. Sayangnya, keberuntungan masih belum berpihak kepada Gresik Petrokimia. Belum sekalipun mereka memboyong trophy juara Proliga ke Gresik, prestasi terbaik mereka sebatas sebagai runner up.
Baca juga: Kalahkan TNI AU, Petrokimia Gresik Pimpin Klasemen Final Four Livoli Divisi Utama
Ditahun pertama 2002 Gresik Petrokimia di final dikalahkan Jakarta Monas. Kemudian di tahun 2003 takluk dari Bandung Artdeco Bank Jabar, tahun 2004 takluk dari Jakarta Elektrik PLN. Kemudian tahun 2006 kembali takluk dari Bandung Artdeco Bank Jabar, tahun 2007 takluk dari Surabaya Bank jatim. Terakhir tahun 2022 takluk dari Bandung bjb Tandamata.
Dari rekam jejak tersebut, Gresik Petrokimia boleh dibilang kontestan yang mampu bersaing di papan atas. Hal inilah yang menjadi pelecut semangat Gresik Petrokimia Pupuk Indonesia membidik gelar terhormat di Proliga 2024.
Managemen telah menunjuk Pedro Bertholomeus Lilipaly selaku Kepala Pelatih dengan materi dua pemain asingnya Bohdana Annisova dari Ukraina dan Polina Rahimova asal Azerbaijan. Selain itu nama-nama pemain timnas seperti Aulia Suci N dan Mediol S. Yoku juga berada dalam daftar pemain Gresik Petrokimia.
Skuat pemain lainnya ada Shintia Alliva Maulidina yang pernah masuk dalam timnas, serta Dhea Cahya Pitaloka yang pernah mencicipi training center timnas. Kemudian ada Nabila Purwita, Bela Sabrina, Siti Romadhani, Ria Mayasari, Alridhania Risqamara, Ajeng Nur Cahya, Geofanny Eka Cahyaningtyas, Putri Nur Hidayanti Agustin, dan Janitra Ascarya. Sedang pemain yang disiapkan untuk cadangan yaitu Lasta Nurantara dan Anggun Anggraini.
Ketua Umum PBV Petrokimia Gresik, Koko Sudiro menyampaikan, tim ini dibentuk sekaligus sebagai wadah pembinaan. PBV Petrokimia Gresik membagi pembinaan dalam tiga jenjang, yaitu Academy, Junior dan Profesional. Klasifikasi dibedakan berdasarkan usia, kualifikasi, dan pengalaman pemain.
“Proliga 2024 ini akan menjadi acuan pengembangan tim menjadi yang lebih baik serta meningkatkan program pembinaan bagi atlet-atlet muda untuk menunjang prestasi tim PBV Petrokimia Gresik yang akan dicapai di masa depan,” kata Koko saat grand launching tim Rabu (17/4/2024).
Baca juga: Petrokimia Gresik Raih Kemenangan Kedua di Final Four Livoli Divisi Utama
Koko menambahkan, menyambut Proliga 2024 pihaknya telah melakukan pengembangan kompetensi baik individu maupun secara tim. Ia pun optimistis bisa meraih target sebagai Juara I. Menurutnya target ini realistis sebab pada Proliga 2022 tim binaanya tersebut mendapatkan Juara II, dan Proliga 2023 pada posisi Peringkat III.
Selain itu, timnya telah menjuarai Livoli Divisi Utama 2023 bulan Desember kemarin dan Juara Piala Gubernur Jawa Tengah Februari 2024. Terbaru, akademinya yang dikenal dengan nama Petrokimia Volleyball Academy juga menjadi yang terbaik atau Juara 1 di ajang Nusantara Cup 2024 yang juga digelar oleh PBVSI Pusat.
“Tentu kemenangan ini mampu memotivasi seluruh pemain voli binaan Petrokimia Gresik untuk terus berprestasi di ajang-ajang berikutnya, termasuk di Proliga 2024,” tandasnya.
Sementara Kepala Pelatih, Pedro mengatakan, tim GPPI dalam laga Proliga 2024 ini diisi pemain muda. Kendati demikian, ia meyakini timnya mampu memberikan performa terbaik untuk menjadi juara.
“Pemain muda-muda semua ini, satu usia. Apalagi kita ditambah Teh Sinsin (Shintia Alliva Maulidina) dan Teh Au (Aulia Suci N). Kita akan berjuang semaksimal mungkin untuk prestasi kedepan,” ujar Pedro.
Baca juga: Petrokimia Gresik Pupuk Indonesia Masuk Final Four Livoli Divisi Utama 2024
Direktur Utama Petrokimia Gresik, Dwi Satriyo Annurogo saat grand launching tim menyampaikan, grand launching ini menjadi salah satu bukti bahwa Petrokimia Gresik memiliki kepedulian yang besar bagi prestasi olahraga di tanah air. Termasuk voli yang menjadi concern Petrokimia Gresik sejak 22 tahun atau lebih dari dua dasawarsa silam.
“Kami juga bersyukur, saat ini dengan prestasi yang banyak diraih, tim putri bola voli GPPI menjadi kebanggaan bagi masyarakat Gresik. Tentu hal ini berdampak positif bagi perusahaan yang memiliki komitmen untuk memajukan olahraga di Indonesia,” tandas Dwi Satriyo.
Ia menambahkan, Pupuk Indonesia sebagai perusahaan induk dari Petrokimia Gresik juga memainkan peran penting dalam tim klub bola voli ini. Melalui produk unggulan Phonska Plus yang menjadi sponsor bagi Persatuan Bola Voli (PBV) Petrokimia Gresik pada Proliga 2024, diharapkan Phonska Plus dapat membawa atmosfer positif dan semangat bagi pemain untuk memperoleh hasil maksimal.
“Dengan dukungan Phonska Plus yang menjadi produk andalan kami, Petrokimia Gresik dapat meneruskan komitmen penuh dalam mendukung tim PBV Petrokimia Gresik. Berbagai dukungan yang kami lakukan yaitu dengan menyediakan fasilitas lengkap untuk latihan, memberikan bimbingan pelatihan intensif, serta menjaga kualitas asupan para pemain, yang kami pastikan bergizi dan seimbang,” pungkasnya.