jatimnow.com - Pembangunan Pasar Pancasila di Jalan Mayjen Sungkono, Kota Madiun telah rampung. Saat ini, kios pasar tradisional tersebut sudah bisa ditempati oleh pedagang untuk berjualan.
Kepala Dinas Perdagangan Kota Madiun Anshar Rasidi menuturkan, Pasar Pancasila yang dulu bernama Pasar Sonokeling, terdiri dari 33 kios. 27 di antaranya sudah terisi oleh pedagang lama.
"Masih ada sisa 6 kios. Pengisinya akan kami seleksi agar jenis jualannya tidak sama dengan pedagang yang sudah ada," tuturnya, dilansir laman resmi Pemkot Madiun, Selasa (10/12).
Baca juga: Buron Kasus Penusukan Jukir PBM Kota Madiun Diringkus di Gresik
Menurut Anshar, pedagang yang sudah sanggup membayar sewa dapat langsung menerima kunci dan berjualan. Adapun besaran sewa sekitar Rp 1,2 juta - 1,3 juta per tahun.
Baca juga: Jalan Rute Bus Heritage Express Kota Madiun Mulai Diaspal
Anshar pun berharap, pasar dapat segera diisi. Sehingga, tidak hanya menarik minat pengunjung. Tapi juga menjaga keamanan pasar.
Meski begitu, Dinas Perdagangan telah menyiapkan tenaga keamanan yang berjaga dengan sistem shift.
Baca juga: 15 Ribu Peserta Jalani Tes Seleksi PPPK Tahap II di Wisma Haji Kota Madiun
"Satu kota ada kurang lebih 49 penjaga yang dibagi di 17 pasar. Di sini nanti antara 3 orang secara bergantian," ungkap Anshar.
"Harapannya ke depan, jualan pedagang bisa laku dan mereka bisa mencukupi kebutuhan. Sebab, umumnya yang berdagang di sini itu satu-satunya mata pencaharian," tandasnya.