jatimnow.com - Perbaikan jembatan yang ambruk di Kecamatan Kokop, Bangkalan, diperkirakan akan menelan biaya sebanyak Rp1 miliar. Dalam waktu dekat, jembatan penghubung dua kecamatan itu akan segera diperbaiki.
Hal itu disampaikan oleh Pj Bupati Bangkalan, Arief M Edie. Ia mengatakan, pasca-ambruknya jembatan, pihaknya langsung menghubungi Pj Gubernur Jatim Adhy Karyono untuk meminta bantuan. Pasalnya, jembatan itu menjadi salah satu akses utama masyarakat setempat.
"Itu jalan poros kabupaten yang terletak di Desa Dupok Kecamatan Kokop, itu juga menghubungkan Kecamatan Tanjung Bumi dan Kecamatan Blega," ujarnya, Jumat (17/1/2025).
Baca juga: Jembatan di Kokop Bangkalan Ambruk, Bupati Salahkan Hujan Deras
Akibatnya, perbaikan membutuhkan dana yang besar. Sebab, jalan tak hanya dilalui kendaraan kecil namun juga truk bertonase besar. Sehingga konstruksi jembatan perlu diperkuat.
Baca juga: Warga Kedungpeluk Sidoarjo Surati Presiden, Kemensekneg Datangi Jembatan Ambruk
"Kalau untuk total kebutuhannya sekitar 1 sampai 1,5 miliar. Kemarin dari Pemprov sudah ke lokasi untuk mengecek, jadi nanti materialnya dari sana dan kami hanya mengerjakan," imbuh Arief.
Saat ini pihaknya telah melakukan melakukan pembersihan di jembatan. Sehingga, saat nanti material datang, bisa segera dikerjakan. Rencananya, material jembatan akan menggunakan baja.
Baca juga: Buaya Sering Muncul di Sungai Kedungpeluk Sidoarjo Sekitar Jembatan Ambruk
Arief juga mengatakan, penyebab ambruknya jembatan diakibatkan pondasi yang bergeser sehingga tidak mampu menahan bentangan jembatan. Hal itu terjadi setelah hujan deras mengguyur wilayah tersebut dan membawa sejumlah sampah dan bambu sehingga tersumbat di bawah jembatan.
"Apalagi, letak jembatan itu pas di belokan aliran air. Sehingga sampahnya tersebut di situ dan membuat pondasinya bergeser dan bentangannya ambruk," pungkasnya.