jatimnow.com - Kabupaten Ponorogo mendapatkan jatah kuota haji tahun 2025 sebanyak 519 orang. Namun, dari jumlah tersebut, 24 orang memutuskan untuk mengundurkan diri. Sehingga tersisa 495 orang yang diperkirakan akan berangkat ke Tanah Suci.
Kasie Haji dan Umroh Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Ponorogo, Marjuni, menjelaskan bahwa jamaah haji tahun ini terdiri dari beberapa kategori.
"Sesuai urutan porsi dan lunas tunda sebanyak 373 jamaah. Kemudian lansia sebanyak 20 jamaah, dan cadangan sebanyak 126 jamaah,” ujar Marjuni, Rabu (29/1/2025).
Baca juga: Anugerah Jurnalistik BPKH 2024 Berhadiah Rp180 juta, Simak Cara Daftarnya
Saat ini, pihak Kemenag Ponorogo masih melakukan proses verifikasi terhadap 495 jamaah yang tersisa.
“Verifikasi masih berlangsung, dan jumlah jamaah yang akan berangkat masih bisa berubah,” jelas Marjuni.
Baca juga: UUS Bank Jatim Dorong Gerakan Haji Muda
Meski kuota awal haji tahun 2025 sama dengan tahun sebelumnya, jumlah jamaah yang berangkat tahun lalu mencapai 637 orang. Hal ini terjadi karena adanya kebijakan penggabungan mahram dan pendamping lansia, serta kemungkinan mutasi dari daerah lain.
“Data 495 jamaah ini masih bisa bergerak. Jika dalam pemeriksaan medis ada yang dinyatakan tidak istitaah (tidak memenuhi syarat kesehatan), maka jumlah jamaah akan berkurang,” pungkasnya.
Baca juga: Manfaat Vaksinasi sebelum Ibadah Haji dan Umrah