jatimnow.com - Bulan Ramadan, banyak orang mencari pilihan menu praktis untuk berbuka puasa dan sahur. Salah satu solusi kuliner yang tengah populer adalah Nasi Cokot, sebuah makanan unik yang dijual oleh Ria Andriani, warga Desa Mojomati, Kecamatan Jetis, Ponorogo.
Nasi Cokot, yang berbentuk seperti burger, menawarkan kemudahan bagi mereka yang sibuk atau tidak sempat memasak.
Dengan harga Rp 5.000 per porsi, Nasi Cokot memberikan alternatif praktis bagi mereka yang sedang dalam perjalanan atau kesulitan menyiapkan sahur.
Baca juga: Pendaftaran Mudik Gratis Sidoarjo Dibuka, Ini Caranya
Konsep Unik Nasi Cokot
Proses pembuatan Nasi Cokot cukup sederhana namun menarik. Nasi ditempatkan dalam mangkuk, lalu ditambah dengan lauk pilihan sesuai selera pembeli. Setelah lauk ditambahkan, nasi kemudian ditutup kembali dan dibungkus dengan kertas nasi hingga membentuk seperti burger.
Terdapat enam varian lauk yang bisa dipilih, baik yang pedas maupun tidak pedas. Beberapa pilihan lauk yang tidak pedas antara lain ayam suwir kecap dan orak-arik telur sosis. Sementara itu, varian pedas meliputi ayam rendang, ayam suwir pedas, ati ayam bumbu kecap pedas, dan ikan salem sambal kemangi.
Ria menjelaskan, variasi menu ini disediakan agar pembeli dapat menikmati rasa yang berbeda setiap hari.
"Agar tidak bosan, jadi pembeli bisa gonta-ganti lauk sesuai selera. Ada yang pedas, ada yang tidak pedas," ujar Ria, Selasa (4/3/2025).
Baca juga: Ibu Hamil Sebaiknya Berpuasa atau Tidak?
Lokasi dan Jam Operasional
Lapak Nasi Cokot milik Ria buka di dua lokasi, yaitu di rumahnya di Desa Mojomati, Kecamatan Jetis, dan di kawasan utara lampu merah Kecamatan Balong, Ponorogo. Selama Ramadan, dagangan Ria semakin ramai pembeli, terutama menjelang waktu berbuka puasa.
Ria juga menambahkan, Nasi Cokot dapat disimpan beberapa jam tanpa khawatir basi.
"Jika membeli sebelum magrib, pembeli bisa menghangatkannya saat sahur dan langsung siap disantap. Ini sangat praktis," jelasnya.
Testimoni Pelanggan
Beberapa pelanggan pun mengungkapkan alasan memilih Nasi Cokot sebagai menu berbuka puasa dan sahur. Brilian Stevani, seorang pelanggan, mengaku sering membeli Nasi Cokot untuk sarapan dan berbuka puasa saat dalam perjalanan ke Pacitan.
"Enak, tinggal makan tanpa ribet, apalagi kalau sedang dalam perjalanan," kata Brilian.
Baca juga: Menikmati Sensasi Ngabuburit Bernuansa Hutan Pinus di Jember
Atin, pelanggan lainnya, memilih Nasi Cokot untuk sahur karena praktis.
"Kadang kalau sahur bangunnya mepet, jadi tidak sempat masak. Dengan Nasi Cokot, tinggal beli dan hangatkan di magicom," ujar Atin.
Jam Operasional Selama Ramadan
Lapak Nasi Cokot Ria buka mulai pukul 15.00 WIB setiap hari selama Ramadan, sehingga memudahkan pembeli yang membutuhkan makanan praktis untuk berbuka atau sahur.