Musim Masuk Sekolah, Transaksi di Pegadaian Tulungagung Meningkat

Jumat, 11 Jul 2025 10:55 WIB
Reporter :
jatimnow.com
Foto : Antrian di kantor pegadaian Tulungagung (Bramanta Pamungkas/jatimnow.com)

jatimnow.com- Transaksi di Kantor Pegadaian Cabang Tulungagung mengalami peningkatan signifikan di bulan ini. Memasuki masuk sekolah banyak masyarakat yang membutuhkan uang untuk biaya pendidikan. Mereka menggadaikan barang berharga guna mencukupi kebutuhan tersebut. Omzet Pegadaian mengalami kenaikan hingga 20 persen.

Kepala Pegadaian Cabang Tulungagung, Zen Supriono mengatakan sejak pertengahan bulan Juni hingga awal Juli ini terjadi lonjakan transaksi. Setiap hari antrian masyarakat yang datang mencapai 150 orang. Jika biasanya setiap bulan omzet rata-rata Rp2,5 miliar, kini meningkat 20 persen menjadi Rp3 miliar.

“Cukup lumayan. Karena di bulan Juni sampai dengan Juli ini kunjungan nasabah cukup banyak. Omzet kita ada kenaikan sebesar 20 persen. Yang biasanya omzet di bulan-bulan itu rata-rata Rp2,5 miliar, kita bisa sampai dengan Rp3 miliar,” ujarnya, Jumat (11/7/2025)

Baca juga: Tombak Kyai Upas diusulkan Menjadi Benda Cagar Budaya

Warga yang datang mayoritas membutuhkan dana untuk biaya pendidikan. Mereka menggadaikan barang berharga senilai antara Rp2 juta hingga Rp8 juta. Uang tersebut digunakan untuk berbagai keperluan pendidikan. Seperti biaya daftar ulang, pembelian seragam, perlengkapan sekolah, hingga pembayaran SPP.

Baca juga: Bupati Tulungagung Pamerkan 3 Pusaka Dalam Festival Budaya Spiritual

“Tren uang yang mereka minta dan digadai ini bervariasi. Kita kan ada empat golongan: A, B, C, dan D. Itu kebanyakan di golongan B dan C. Perkiraan antara Rp2.000.000 sampai Rp8.000.000,” tuturnya.

\

Sebagian besar barang yang digadaikan berupa perhiasan dan logam mulia yang mendominasi hampir 90 persen dari total transaksi. Barang-barang tersebut mencakup cincin, kalung, batu permata, hingga logam mulia keluaran Antam.

Baca juga: Melihat tradisi Jamasan Tombak Kyai Upas di Tulungagung

“Paling banyak memang mereka menggadaikan untuk anak sekolah. Yang digadaikan kebanyakan hampir 90 persen perhiasan. Perhiasan, batu, kalung, cincin, dan sebagainya. Termasuk logam mulia juga banyak yang digadaikan di sini,” pungkasnya.

Ikuti perkembangan berita terkini Jawa Timur dan sekitarya di Aplikasi jatimnow.com!
Berita Tulungagung

Berita Terbaru
Tretan JatimNow

Terpopuler