jatimnow.com - Pasangan suami istri (Pasutri) Heru Wahyudi (55) dan Indhira Meidhy Swasti (53), warga Pucang Adi ini benar-benar apes. Sebab, karena terpeleset genangan air hingga terjatuh, Indhira pun tewas.
Tidak selesai disitu, motor yang ditumpangi pasutri ini juga langsung ditabrak oleh pengendara motor lain dari arah berlawanan.
Dua motor yang terlibat kecelakaan ini terjadi di Jalan Ngagel Timur Depan No 14-16 PLN Surabaya, Kamis (8/11/2018).
Baca juga: Truk Fuso Seruduk Rumah Warga di Bangkalan, Sopir Diduga Mengantuk
Motor Honda bernopol W 3247 JR yang dikendarai oleh Heru Wahyudi (55) dengan istrinya Indhira Meidhy Swasti (53), warga Pucang Adi, bertabrakan dengan motor Honda Vario bernopol L 5219 CX milik Anis Yuliandri Safaah (39).
Motor Heru dengan istrinya Indhira diketahui melaju dari arah utara ke selatan Jalan Ngagel Timur. Sedangkan motor Anis diketahui melaju dari arah sebaliknya.
Saat di TKP, motor Heru terpeleset oleh genangan air dan mengakibatkan keduanya jatuh. Disaat yang sama, datang motor yang dikendarai Anis hingga tabrakan pun tak dapat dihindari.
"Sepeda motor yang dikendarai sepasang suami istri itu jatuh terpeleset. Kemudian terjadi kecelakaan lalu lintas dengan sepeda motor Honda Vario L-5219-CX ," kata Kanit Laka Lantas Polrestabes Surabaya AKP Antara, Kamis (8/11/2018).
Baca juga: Niat Dipindah ke Tempat Teduh, Mobil Xpander Malah Masuk Masjid di Jember
Antara melanjutkan, akibatnya kejadian itu Indhira meninggal dunia. Sedangkan sang suami dan Anis, pengendara motor lainnya, mengalami luka-luka.
"Menurut keterangan warga setempat, ibu itu langsung berdarah saat di lokasi. Kemudian dari arah berlawanan terdapat motor yang melintas, menabrak motor korban," lanjutnya.
Saat ini ketiga korban dilarikan ke RSU dr Soetomo untuk dilakukan perawatan lebih lanjut.
Baca juga: Adu Banteng Truk Vs Pikap Muat Roti di Sampang, 1 Orang Tewas
Heru diketahui mengalami luka bahu kiri, patah tulang serta muka bengkak, sedangkan Anis luka ringan lecet-lecet pada kaki dan tangan.
"Kami mengamankan barang bukti dan membawa korban untuk dilakukan perawatan di RSU dr Soetomo Surabaya. Untuk saat ini suaminya masih belum sadar, belum bisa dimintai keterangan. Tapi sepertinya sudah tahu kalau istrinya meninggal," pungkasnya.