jatimnow.com - Mengatasi permasalahan proyek Waduk Bendo, Kecamatan Sawoo, Bupati Ponorogo Ipong Muchlissoni mengumpulkan perwakilan warga terdampak di Aula Kantor Pemerintah Kabupaten (Pemkab), Senin (3/12/2018).
Dalam pertemuan itu, Bupati Ponorogo dan perwakilan warga terdampak proyek Waduk Bendo menyepakati 6 point.
"Sudah ada kesepakatan 6 point," terang Bupati Ponorogo, Ipong Muchlissoni, saat ditemui di sela-sela acara.
Ia menjelaskan, Dalam pertemuan tersebut, warga meminta 6 kesepakatan yang dinilai tidak melanggar aturan yang ada.
Point-point tersebut, di antaranya pemberian jaminan hidup (jadup) yang sempat berhenti.
"Saya tambahi jadup selama 5 bulan," bebernya.
Ia merinci, 5 bulan jadup itu diberikan selama Agustus, September, Oktober, November dan Desember.
"Setelahnya tidak ada lagi jadup. Karena sertifikat sudah kami berikan," terangnya.
Selain meminta jaminan hidup, warga juga memohon tanah garapan untuk bercocok tanam.
"Nanti kita hitung lagi. Walaupun mungkin tidak 100 persen, dimana ukuran minimalnya 10 x 50. Bisa seperti itu, kurang dari itu atau lebih dari itu," terangnya.
Dalam hal ini, warga juga mengadukan bahwa permintaan untuk bekerja di proyek Waduk Bendo mendapat perlakuan tidak adil oleh Balai Besar Wilayah Solo (BBWS).
"Nanti akan kami klarifikasikan. Apakah bisa kerja lagi atau tidak," urainya.
Untuk dua poin terakhir, beber Ipong, Pemkab Ponorogo tidak bisa berbuat banyak lantaran berada di luar jangkauan Pemkab. dua poin tersebut diantaranya soal tegaan dan pergantian rumah yang telah dirobohkan.
"Kalau itu silahkan menempuh jalur hukum," pungkasnya.
Urai Permasalahan Waduk Bendo, Bupati Ipong Temui Warga Terdampak
Senin, 03 Des 2018 21:26 WIB
Reporter :
Mita Kusuma
Mita Kusuma
Berita Ponorogo
Dukung Ketahanan Pangan, Ponorogo Siapkan 2 Hektare Lahan Jagung di Tiap Desa
Pemkab Ponorogo Sukses Turunkan Angka Kemiskinan Jadi 8,86 Persen
Menko AHY dan Kang Giri Ikut Merdeka Run di Monumen Reog Ponorogo
Kang Giri Launching Tema-Logo Hari Jadi Ponorogo ke-529: “Kidung Aruna Kinanti”
Gernas Ayo Mondok Peringati Hari Santri 2025 di Ponorogo, Ini Alasannya
Berita Terbaru
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini: Cerah
Gugatan Batas Usia Pemuda Dinilai Egois dan Hambat Regenerasi
Bank Mandiri Taspen Permudah Lansia Miliki Mobil Impian dengan DP 0 Persen
Jaksa Masuk Pesantren, Kejari Kota Kediri Tanamkan Nilai Hukum kepada Santri
RLD dan Telkomsel Dorong Generasi Muda Surabaya Bijak Bermedia Sosial
Tretan JatimNow
Aura Sinta Raih Emas Pada Ajang AKF China Setelah Gagal di Porprov Jatim
Kisah inspiratif Dokter Gigi Zahra, Sang Dokter Gigi Bawa Misi Kemanusiaan
Agus Hermanto, Guru Pelosok Banyuwangi Sang Penjaga Mimpi Anak Desa
Kisah Wanita Single Parent jadi Pengemudi Ojol di Jember, Bawa Anak Tiap Hari
Terpopuler
#1
Cafe Time Line Jember Diserbu Pemburu Visa Australia Antar Kota
#2
Diskominfo Tulungagung Tertibkan Jaringan Kabel Fiber Optik yang Semrawut
#3
Polemik Tayangan Trans7, Aliansi Santri Jember Geruduk Transmart
#4
Toko Gerabah di Jalan Dhoho Kediri Ludes Terbakar
#5