Rebutan Kamar Mandi, Pria ini Hampir Tusuk Tetangganya dengan Pisau

Selasa, 04 Des 2018 10:57 WIB
Reporter :
Arry Saputra
Pelaku saat diamankan di Mapolsek Tegalsari

jatimnow.com - Gara-gara permasalahan kamar mandi, seorang pria di Surabaya harus berurusan dengan polisi. Kedua pria berselisih paham dan berusaha menusuk tetangga kosnya dengan pisau.

Soetrisno (64), warga jalan Kedondong Kidul, Surabaya diamankan polisi setelah terbukti mengancam korban yang masih tetangga kosnya dengan sebilah pisau.

Kanitreskrim Polsek Tegalsari, Iptu Zainul Abidin menjelaskan, sekitar pukul 18.30 Wib, pelaku dan korban terlibat perselisihan paham mengenai penggunaan kamar mandi kos. Peristiwa tersebut berawal dari pengaduan anak kandung korban yang sempat ditegur oleh pelaku saat menggunakan kamar mandi.

"Setelah menerima pengaduan dari anaknya,  korban lantas menegur pelaku mengatakan nek wani ojo karo arek cilik (kalau berani jangan sama anak kecil), sambil menuju ke dalam kamar mandi. Mendengar hal tersebut pelaku emosi," jelasnya kepada jatimnow.com, Selasa (4/12/2018).

Pelaku yang emosi, lanjut Abidin, masuk ke kamar kos mengambil sajam kemudian kembali ke kamar mandi dan menantang korban untuk berkelahi. Begitu korban membuka pintu kamar mandi pelaku menyerang korban dengan sajam yang dibawanya.

"Soetrisno mencoba menusukkan pisau yang ia bawa ke arah badan korban, tetapi berhasil ditepis hingga terlepas. Korban mendorongnya hingga keluar dari area kamar mandi," lanjutnya.

Melihat adanya keramaian di tempat tersebut Tim Anti Bandit (TAB) Polsek Tegalsari yang kebetulan sedang melaksanakan tugas kring serse segera mengamankan pelaku ke Mapolsek Tegalsari.

"Petugas TAB Polsek Tegalsari yang berada tidak jauh dari  lokasi sedang melaksanakan tugas kring serse mengetahui kejadian tersebut. Kemudian mengamankan pelaku dan barang bukti untuk dibawa ke polsek guna dilakukan sidik lebih lanjut," pungkasnya.


Ikuti perkembangan berita terkini Jawa Timur dan sekitarya di Aplikasi jatimnow.com!

Berita Terbaru
Tretan JatimNow

Terpopuler