jatimnow.com - Adegan teatrikal selama 20 menit itu diperankan oleh seorang pengusaha kafe di Kecamatan Gempol. Aksi itu untuk mengkritik pola hidup masyarakat yang tidak taat prokes, sehingga pemberlakuan PPKM terus berlanjut hingga mengakibatkan para pengusaha kafe menjerit.
Baca juga: Kritik Warga Tak Taat Prokes, Pengusaha Kafe di Pasuruan Gelar Teatrikal