jatimnow.com - Pemerintah Kota Surabaya bertekad me-recovery Jalan Raya Gubeng yang ambles bisa kembali normal dalam kurun waktu tujuh hari.
Selama pengerjaan tersebut diharapkan cuaca di Kota Surabaya tetap bersahabat. Hujan sewaktu-waktu bisa terjadi, dan itu bisa mengancam terjadinya genangan di lokasi tanah yang ambles di sekitar proyek perluasan RS Siloam.
Pengamatan jatimnow.com, hingga Jumat (21/12/2018), di lokasi sejak kejadian amblesnya tanah di Jalan Raya Gubeng sama sekali tidak hujan.
Baca juga: Perbaikan Jalan Bandung yang Ambles di Kota Malang Usai, Kendaraan Bisa Lewat
Apakah pawang hujan dikerahkan?
Baca juga: Jalan Ambrol di Jalan Bandung Kota Malang, Apa Penyebabnya?
Kabag Humas Pemkot Surabaya M Fikser malah tertawa saat dikonfirmasi.
"Nggak, nggak ada," jawab Fikser.
Baca juga: Jalur Ponorogo-Pacitan Ambles Kian Parah, Tersisa Seperempat Lebar Jalan
Sebaliknya, ia meminta bantuan dari masyarakat Kota Surabaya untuk mendoakan agar selama proses recovery Jalan Raya Gubeng berjalan lancar dan tidak hujan.
"Mohon doanya, Bu Wali (Tri Rismaharini) yang dalam keadaan sakit tetap pantau dengan kursi roda di lokasi karena ingin pengerjaan selesai cepat sehingga kepentingan warga tidak lagi terganggu," kata Fikser.