jatimnow.com - Proyek reklamasi di Pantai Watu Dodol yang terindikasi ilegal mendapat sorotan dari pelaku wisata pantai di Banyuwangi.
Sebelumnya, Dinas Lingkungan Hidup Banyuwangi menyebut proyek reklamasi di Pantai Watu Dodol terindikasi ilegal.
Pengelola Wisata Grand Watu Dodol, Abdul Aziz menilai, sekecil apapun proyek di wilayah pantai, terlebih reklamasi akan berdampak pada ekosistem laut dan perubahan gelombang.
Selain itu, karena lokasi proyek berada di Selat Bali, maka yang pasti terjadi, kata dia, adalah titik garis pantai menjadi maju dan penyempitan kawasan perairan.
"Ketika Selat Bali semakin sempit dengan adanya reklamasi maka akan mempercepat abrasi pada pesisir sekitarnya," kata Aziz-- sapaannya saat dikonfirmasi, Rabu (27/12/2018).
Terlebih, kata dia, lokasi proyek reklamasi yang diprakarsai oleh PT Mas Ami tersebut, hanya berjarak sekitar 2 km dari kawasan pantai GWD yang menyadang predikat terbersih se-Asean itu.
"Dengan adanya reklamasi itu, apalagi di lakukan di Selat Bali kami sebagai kelompok pengawas kelautan was-was," keluhnya.
Di lain sisi, lanjutnya, upaya transplantasi terumbu karang seperti di Bangsring Under Water dan GWD semakin gencar dilakukan. Sebaliknya, PT Mas Ami justru melakukan kegiatan yang terindikasi dapat merusak ekosistem bawah laut.
"Tapi yang jelas sangat merugikan pesisir di sekitarnya. Kalau tidak sekarang ya nanti. Siapa yang bisa melawan alam?," tandas Aziz.
Proyek Reklamasi Pantai di Banyuwangi Disorot Pelaku Wisata
Kamis, 27 Des 2018 14:31 WIB
Reporter :
Hafiluddin Ahmad
Hafiluddin Ahmad
Berita Banyuwangi
Polresta Banyuwangi Stop Truk Muat Ribuan Liter Arak Bali, Hendak Dikirim ke Malang
Dramatis! Sopir Truk Terjepit di Banyuwangi Berhasil Dievakuasi
BMKG dan Isu Gempa Bali, Gapasdap: Edukasi, Jangan Bikin Panik!
Polresta Banyuwangi Ungkap Narkoba Selama Agustus 2025, Sita 4,4 Kg Sabu dan Ekstasi
Program Makan Bergizi Gratis, Menuju Indonesia Emas 2045
Berita Terbaru
Parkir di Jalan Tunjungan Mudah, Ada Layanan Valet
Persik Kediri Pede Hadapi Borneo FC, Persiapan Lebih Rapi
Angkutan Barang Hantaran Paket KAI Daop 7 Madiun Catat Kinerja Positif
Kepala BPKP RI Apresiasi Satgas PKH Ungkap Kasus Illegal Logging Rp240 Miliar di Gresik
Wali Kota Kediri Tegaskan Larangan Gaya Hidup Hedon Bagi Pejabat
Tretan JatimNow
Aura Sinta Raih Emas Pada Ajang AKF China Setelah Gagal di Porprov Jatim
Kisah inspiratif Dokter Gigi Zahra, Sang Dokter Gigi Bawa Misi Kemanusiaan
Agus Hermanto, Guru Pelosok Banyuwangi Sang Penjaga Mimpi Anak Desa
Kisah Wanita Single Parent jadi Pengemudi Ojol di Jember, Bawa Anak Tiap Hari
Terpopuler
#1
GMNI Surabaya Raya Menolak Gugatan Perubahan Batas Usia Pemuda ke 40 Tahun di MK
#2
GP Ansor Jatim Murka, Trans7 Lecehkan Kiai dan Simbol Pesantren
#3
Rexline Peduli, Bagi Ratusan Paket Makanan di Lamongan Lewat CSR
#4
Trans7 Minta Maaf ke Lirboyo, GP Ansor Jatim: Jangan Terulang!
#5