jatimnow.com - Publik dikejutkan kejadian bapak dan anak nyaris tenggelam gara-gara motornya menyala dan meloncat ke sungai. Kemungkinan motor sang bapak berteknologi Idling Stop System (ISS).
Keduannya selamat. Namun, motor Honda Vario N 4882 EAC miliknya tenggelam di dasar Sungai Brantas di Warugunung, Karangpilang, Surabaya.
Ceritanya, Edi Santoso (36) dan Afkar yang masih berumur 3 tahun 6 bulan yang tinggal di Jalan Raya Jenggolo, Kepanjen, Malang, menyeberang dari Ndelik, Tawangsari menuju Warugunung naik perahu.
.
Setelah di atas perahu, bapak dan anak itu tetap berada di atas motornya dengan posisi anaknya itu berada di depan.
Baca juga: Truk Fuso Seruduk Rumah Warga di Bangkalan, Sopir Diduga Mengantuk
Karena motornya itu berteknologi Idling Stop System, otomatis mesinnya mati sendiri. Namun beberapa saat kemudian, anak kecil itu menarik handle dan mesinnya menyala dan langsung terjun ke sungai, Senin (14/1/2019) sekitar pukul 08.00 Wib.
"Keduanya berhasil selamat dibantu para pekerja perahu tambangan," ungkap Kapolsek Karangpilang, Kompol Widjanarko.
Berkaca dari kejadian tersebut, masyarakat hendaknya hati-hati dan mengenali teknologi motornya. Seperti yang menimpa Edi Santoso sebenarnya tidak perlu terjadi jika mesin motor di-off-kan.
Baca juga: Niat Dipindah ke Tempat Teduh, Mobil Xpander Malah Masuk Masjid di Jember
Informasi yang dihimpun, bahwa teknologi Idling Stop System (ISS) adalah sistem untuk mematikan mesin secara otomatis pada saat berhenti 3 menit atau berhenti di lampu merah.
Teknologi ISS ini dapat mengurangi konsumsi pemakaian bahan bakar yang tidak perlu dan menurunkan emisi gas buang. Kinerja mesin lebih efisien, hemat bahan bakar dan ramah lingkungan.
Saat handle gas (throttle) dibuka, maka Throttle Position Sensor (TP Sensor) akan memberi signal untuk memberitahu altenator menghidupkan mesin tanpa perlu menekan tombol starter maka mesin akan otomatis menyala.
Baca juga: Adu Banteng Truk Vs Pikap Muat Roti di Sampang, 1 Orang Tewas
Dengan adanya teknologi ISS ini, jumlah emisi bahan bakar yang berhasil dikurangi dapat mencapai 7% dibandingkan dengan Honda Vario Techno keluaran terdahulu (tanpa ISS) berdasarkan pengujian oleh Honda menggunakan metode ECE R40.
Tetapi pada acara Fun Riding ternyata Vario Techno 125 CBS ISS mampu menempuh jarak hingga 76,1 kilometer perliternya. Dan dapat disimpulkan bahwa motor Vario Techno 125 CBS dengan teknologi ISS lebih irit hingga 37% dari Vario Techno pendahulunya.