jatimnow.com - Tak hanya bekas luka saja, Samuel Kristian (11) bocah yang disiram air keras oleh ayah tirinya lima tahun silam masih merasakan sakit. Samuel sering merasa sesak nafas hampir setiap malam.
"Masih sering sesak, susah bernafas," kata Samuel kepada jatimnow.com, Rabu (23/1/2019).
Meski merasakan sakit, namun bocah itu tak pernah merepotkan ibunya dan memilih menahan rasa sakitnya lantaran takut mengganggu anggota keluarga yang lain.
"Saya tahan saja terus. Takut menangis karena nanti ganggu ibu, adik. Tapi kalau memang sudah terlalu sakit ya saya menangis tapi tidak bersuara," jelas siswa kelas 4 SDN Patihan 1 ini.
Samuel Kristian (11) dijadwalkan akan menjalani operasi lagi 2 tahun mendatang. Hal ini untuk menyempurnakan pengobatan lukanya.
Samuel mengaku tidak sabar menunggu dua tahun lagi atau proses operasi yang diyakini dapat menghilangkan sesak nafas yang dialaminya setiap malam.
"Ibu bilang kan kelas 6 SD bakal dioperasi lagi. Biar tidak sesak nafas saja terus. Saya pengen tidak sesak nafas," bebernya.
Sementara itu, Ismiatun, Ibu Samuel mengaku anaknya sudah menjalani operasi sebanyak 14 kali semenjak kejadian penyiraman air keras oleh ayah tirinya. Dengan rincian 12 kali operasi di RSU dr Soetomo Surabaya dan dua kali oeprasi di Rumah Sakit Nginden.
"Semuanya bantuan. Ada yang dari pemerintah. Ada pula dari yayasan. Termasuk dua tahun lagi sudah ada yang siap bantu," katanya.
Peristiwa penyiraman ini terjadi lima tahun lalu atau sekitar Desember 2013. Siswa kelas 4 SDN Patihan 1 Magetan ini dipaksa meminum kopi yang dicampur air keras oleh ayah tirinya yang bernama Hariyanto.
Namun karena melawan, kopi bercampur air keras tersebut disiramkan oleh Hariyanto ke wajah Samuel yang saat itu berumur enam tahun.
Bocah Disiram Air Keras Ayah Tiri ini Tak Sabar Tunggu Operasi Lagi
Rabu, 23 Jan 2019 19:20 WIB
Reporter :
Mita Kusuma
Mita Kusuma
Berita Magetan
Belanja di Pasar Murah Lembeyan Magetan, Warga Bisa Dapat Diskon Khusus
Festival Durian Magetan jadi Ajang Pemkab Branding Potensi Lokal
Kemensos Santuni Keluarga Korban asal Magetan dalam Musibah Longsor di Denpasar
24 Warga Desa Dukuh Magetan Jalani Perawatan, Diduga Keracunan Gegara Hidangan Syukuran
Petrokimia Lolos ke Final Four Livoli 2023
Berita Terbaru
Polres Bangkalan Ringkus Pria Bawa 56 Butir Ekstasi, Hendak Kirim ke Banjarmasin
Ulama Bassra Datangi Pendopo Bangkalan, Sampaikan Isu Penting pada Bupati
Pulang Kampung, Megawati Hangestri Ungkapkan Tak Perpanjang Kontrak Red Sparks
Harga Gabah Merosot, DPRD Jatim Desak Bulog Segera Bertindak
Pemkab Ponorogo Siapkan Museum Transit untuk Artefak Cagar Budaya
Tretan JatimNow
Profil Sofie Imam, Warga Tulungagung Asisten Pelatih Fisik Timnas Dampingi PK
Sosok Afrizal Rahman, Atlet Skateboard Muda Berbakat dari Kota Madiun
Kisah Siswi di Jember Hidup Sendiri, Aktif Modelling hingga jadi Duta Maritim
Kisah Tukang Cukur di Banyuwangi Beri Layanan Gratis bagi Difabel hingga ODGJ
Terpopuler
#1
Pulang Kampung, Megawati Hangestri Ungkapkan Tak Perpanjang Kontrak Red Sparks
#2
Mengulik Pertemuan Gubernur Khofifah dan Forkopimda Jatim dengan Jokowi
#3
Perizinan Tiang Internet, PKL Pepelegi Tolak Penggusuran, Laga Persik Vs Persija
#4
Keluh Kesah Pedagang Pasar Tanjung Jember: Fasilitas Minim, jadi Tempat Mabuk-mabukan
#5