jatimnow.com - Polisi bersama TNI menggelar patroli keamanan di masa tenang Pemilu 2019 di Surabaya, Minggu (14/4/2019). Patroli kali ini menggunakan motor dan mengunjungi perumahan elite Graha Family dan beberapa kawasan di Surabaya Barat.
Kapolrestabes Surabaya, Kombes Pol Rudi Setiawan mengatakan, jajaran TNI Polri di Surabaya melaksanakan patroli ideologis untuk bertemu dengan masyarakat. Pertemuan itu dilakukan untuk berkomunikasi dengan masyarakat terkait pengamanan pemilu.
"Sore hari ini saya bersama Danrem 084 dan beberapa Dandim yang ikut ke sini kemudian beberapa pasukan Marinir hadir ke sini dan dengan beberapa komandan batalyonnya. Ada 23 polsek melaksanakan patroli ideologis. Kita akan bertemu dengan masyarakat kita akan berkomunikasi dengan masyarakat terkait pengamanan pemilu," kata Rudi di sela-sela patroli.
Baca juga: Hasto Tegaskan PDI Perjuangan Bukan Partai Kemarin Sore, Sindir Demokrat?
Rudi menjelaskan, TNI Polri dan aparat keamanan lainnya siap mengamankan rangka Pemilu 2019. Selain itu juga mengajak persatuan masyarakat untuk tidak golput ikut dalam pemungutan suara serta menjaga Kota Surabaya.
"Untuk masyarakat jangan mudah terprovokasi dengan kekisruhan yang terjadi dalam Medsos. TNI dan Polri bergandengan mengamankan Surabaya," jelasnya.
Baca juga: Video: Pesan Mahfud MD untuk Jokowi-Prabowo
"Kita mengajak mereka semua untuk tidak golput ikut adalam pemungutan suara tanggal 17. Ada sekitar 6608 TPS di Surabaya, kita dibantu oleh teman-teman TNI dan Satpol pp dan Linmas. Yang terakhir kita mengajak semua menjaga persatuan untuk NKRI ini 'Jogo Suroboyo'," imbuhnya.
Ketua RW 009 Perum Graha Family, Panji Sanjaya mengatakan, siap membantu menjalankan tugas semua saat Pemilu. Memastikan para warganya untuk mendatangi TPS menggunakan hak pilihnya masing-masing.
Baca juga: Mahfud MD Minta Jokowi-Prabowo Segera Rekonsiliasi
"Disini ada sekitar 4 TPS. Kita siap membantu menjalankan tugas semua saat pemilu supaya semua berjalan lancar," ujarnya.
Rudi juga berharap seluruh masyarakat Surabaya datang ke TPS memilih tanpa ada rasa takut.
"Harapannya seluruh masyarakat Kota Surabaya datang ke TPS memilih tanpa ada rasa takut. Kedua menjaga persatuan dan kesatuan sama-sama 'Jogo Suroboyo'," tutupnya.