Ini Hasil Otopsi Tewasnya Guru SMA di Probolinggo

Selasa, 18 Jun 2019 13:38 WIB
Reporter :
Mahfud Hidayatullah
Pemakaman korban di TPU Probolinggo

jatimnow.com - Guru SMA 1 Leces yang ditemukan tewas di dalam kamar rumahnya di Jalan Anggur RT 01 RW 01 Kelurahan Wonoasih, Kecamatan Wonoasih, Kota Probolinggo karena sakit dan bukan diduga karena dianiaya.

Kasatreskrim Polres Probolinggo Kota, AKP Nanang Fendi Dwi Susanto mengatakan korban Endang Sukeni (59), tewas karena sakit.

"Dari hasil olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan hasil visum dari tim forensik Polda Jatim, pada tubuh korban tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan," jelasnya, Selasa (18/6/2019).

Baca juga: Gus Fawait Siapkan Program Bupati Mendengar Guru, Peduli Pendidik di Jember

Baca juga:  

Untuk wajah korban yang terlihat membiru, hidung berdarah dan mulut menjulur saat ditemukan di lokasi kejadian, berdasarkan hasil otopsi dari tim forensik Polda Jatim korban meninggal karena disebabkan penyakit dalam.

"Jadi meninggalnya korban tidak ada bekas kekerasan setelah dilakukan pemeriksaan secara medis," ujarnya.

Baca juga: 1,6 Juta Guru Belum Tersertifikasi, Komisi X DPR RI Beri Perhatian Serius

Terkait hilangnya barang milik korban berupa tas yang berisi uang dan hanphone, polisi masih terus melakukan penyelidikan termasuk sudah melakukan pemeriksaan 5 seorang saksi. Termasuk keterkaitan soal sosok pria berinisial (AS) yang merupakan suami siri korban.

\

"AS sudah kami panggil untuk dilakukan pemeriksaan dia merupakan warga Kecamatan Kademangan Kota Probolinggo," jelasnya.

Endang Sukeni adalah guru Bimbingan dan Konseling (BK) SMA Negeri 1 Leces. Korban ditemukan oleh Tomi Ramadhani (25), seorang teman puteranya yang datang ke rumahnya sekitar pukul 10.30 Wib.

Baca juga: Pj Bupati Pasuruan: Tak Hanya Pengetahuan, Guru juga Harus Kuasai Teknologi

 

Ikuti perkembangan berita terkini Jawa Timur dan sekitarya di Aplikasi jatimnow.com!
Berita Probolinggo

Berita Terbaru
Tretan JatimNow

Terpopuler