jatimnow.com - Enam kecamatan di Kabupaten Probolinggo masuk daerah yang rawan akan kekeringan di musim kemarau. Keenam kecamatan tersebut diantaranya Kuripan, Tegalsiwalan, Tongas, Bantaran, Wonomerto dan Lumbang.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daearah (BPBD) Kabupaten Probolinggo, Anggit Hermanuadi mengatakan enam kecamatan tersebut masuk sebagai daerah rawan kekeringan.
"Untuk tahun ini diperkirakan wilayah terdampak kekeringan terjadi di 6 kecamatan terdiri 12 desa dan 26 dusun," katanya, Kamis (18/7/2019).
Baca juga: Pasokan Air Sumber Umbulan ke Perumda Delta Tirta Sidoarjo Turun, Ini Akibatnya
Pemetaan wilayah yang dinilai rawan kekeringan telah dilakukan. Pihak BPBD sendiri telah melakukan koordinasi secara intens dengan pihak terkait.
Baca juga: Petani Terancam Gagal Panen, PU Bina Marga dan SDA Jember Minta Pembagian Air Merata
Untuk mengantisipasi adanya kekurangan air bersih, BPBD melakukan langkah penyimpanan air bersih dan mengembangkan jaringan air bersih. Diperkirakan durasi waktu kekeringan di enam kecamatan ini berlangsung bulan Juni hingga Agustus bulan depan.
"Untuk distribusi air bersih secara cepat dan tepat sasaran, kami berkoordinasi dengan pihak kecamatan yang wilayah masuk dalam data kekeringan," tukasnya.
Baca juga: Petani di Tamansari Jember Terancam Gagal Panen Lagi, Tidak Dapat Jatah Air