jatimnow.com - Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan Jawa Timur melaksanakan tahapan fit dan proper test pada kandidat calon kepala daerah yang akan maju melalui partai berlambang moncong putih.
Tahapan fit dan proper test dihelat di Kantor DPD PDI Perjuangan Jatim, selama dua hari yakni Rabu hingga Kamis (18-19/9/2019) dan diikuti 129 orang calon.
Ketua DPD PDI Perjuangan Jatim, Kusnadi menjelaskan kegiatan ini merupakan kewajiban dari partai untuk mencari siapa yang layak dipilih untuk mewakili partai dalam pencalonan kepala daerah.
Baca juga: Machfud Arifin Hadiri Langsung Sidang Sengketa Pilwali Surabaya di MK
"Ini bukan ujian, akan tetapi kami mau mendalami kesiapan dan kesungguhan para calon kepala daerah maupun wakil kepala daerah yang akan berangkat dari PDI Perjuangan ini. Kalau kemudian mereka dipercaya oleh DPP menjadi calon kepala daerah dari PDI Perjuangan," katanya.
Baca juga: Tim Ipuk-Sugirah Yakin MK akan Tolak Gugatan Yusuf-Riza
Ia menyebut ada tiga tahapan yang dilakukan dari fit and proper test kali ini, yakni pembekalan kepada partai, menjawab pertanyaan tertulis, dan tahapan wawancara.
Menurutnya, materi yang akan digali pada tes ini adalah terkait potensi jaringan dan kesiapan calon.
"Yang kita gali tentang kondisi keluarganya, kesiapannya, kemudian pemahaman dia terhadap PDI Perjuangan. Kan tidak mungkin kita mengajak orang di luar PDI Perjuangan," paparnya.
Baca juga: MK Juga Gelar Sidang Sengketa Pilbup Lamongan dan Banyuwangi
Setelah mengikuti fit and proper test, tim penjaringan akan menyerahkan berkas hasil tes kepada tim penjaringan di Dewan Pimpinan Pusat (DPP).
"Saat di DPP berkas para calon akan di dalami kemudian akan dipanggil untuk mengikuti tahapan tes ulang, serta akan dilakukan survey internal," tukasnya.