jatimnow.com - Jelang peringatan Hari Sumpah Pemuda, Polrestabes Surabaya menggelar coffe morning bersama rektor se-Surabaya, pada Jumat (25/10/2019).
Para rektor berdatangan memenuhi Lobby Museum Hidup Polrestabes Surabaya beserta tamu undangan lainnya. Kapolrestabes Surabaya, Kombes Pol Sandi Nugroho pun langsung menyambut dengan diawali sarapan pagi dan minum kopi.
"Selamat datang kepada seluruh undangan di Mapolrestabes Surabaya. Mohon maaf belum sempat sowan ke seluruh universitas di Surabaya," kata Kombes Pol Sandi Nugroho disela sambutannya.
Baca juga: 12 Mahasiswa Unusa Boyong Medali Kejuaraan Pencak Silat Majapahit Heroes Fighting Competition 2023
Selama 5 bulan menjabat di Kota Surabaya, kata Sandi, dinamika keamanannya luar biasa. Pihaknya juga mempersilahkan kepada rektor dan Forpimda untuk memberikan masukan ke Polrestabes Surabaya demi keamanan Kota Pahlawan.
"Berkat doa dan dukungan semua pihak, Kota Surabaya aman terkendali selama masa menjelang pelantikan Presiden. Selaku petugas keamanan, Polrestabes Surabaya senantiasa mencari formula terbaik dalam rangka menjaga kamtibmas," terangnya.
Sandi juga berharap suport dan dukungan Forum Rektor kepada Polrestabes Surabaya dalam menjalankan tugasnya selama ini. Dimana, peran maksimal kampus dalam mereduksi aksi unjuk rasa di Surabaya.
"Polrestabes Surabaya bersama stake holder terkait selalu berusaha menjalankan tugas sebaik-baiknya dalam rangka menjaga keamanan Kota Surabaya. Mohon maaf bila ada anggota Polri yang saat ini masih kuliah dan terkadang kurang maksimal dalam mengikuti perkuliahan," ujar Sandi.
Pihaknya juga meminta bantuan kepada jajaran kampus di Surabaya untuk deteksi dini setiap gerakan mahasiswa dikampus agar tidak disalahgunakan.
Baca juga: Rektor UIN Tulungagung yang Baru Sudah Dilantik, Inilah Sosoknya
"Kampus menjadi dominan dalam rangka memberikan pencerahan positif kepada mahasiswa. Antisipasi pihak ketiga yang menyusup dalam setiap gerakan mahasiswa yang tujuannya berbuat anarkhis dan melawan petugas," urainya.
Sandi mengaku bersyukur situasi kamtibmas Surabaya hingga saat ini masih kondusif. Namun tetap waspada karena kedepan eskalasinya lebih meningkat.
"Kami siap melayani masyarakat 24 jam dan bisa dilayani melalui Aplikasi Jogo Suroboyo yang bisa diunduh dan dimanfaatkan bersama," pungkasnya.
Rektor Universitas Muhammadiyah Surabaya, Dr dr Sukadiono dalam sambutannya menyampaikan atas nama rektor se-Surabaya mengucapkan terimakasih kepada Polrestabes Surabaya atas undangannya.
Menurutnya, membangun komunikasi antara Kepolisian dengan pihak kampus dalam rangka menjaga stabilitas kamtibmas Surabaya merupakan giat positif.
Baca juga: Pengganti Belum Dilantik, Kemenag Perpanjang SK Rektor UIN Tulungagung
"Mengedepankan persuasif dan komunikasi dalam setiap penanganan aksi unjuk rasa mahasiswa inilah yang kami harapkan. Mahasiswa dalam aksi unjuk rasa selalu berusaha menghindari aksi anarkhis, bersikap kritis dan kooperatif," terangnya.
Jika ada yang anarkhis, kata Sukadiono, dimungkinkan itu sudah ditunggangi pihak lain.
"Jadi, mohon agar acara seperti ini bisa diagendakan lain waktu. Rektor se-Surabaya tetap mendukung Polrestabes Surabaya dalam rangka menjalankan tugas mengamankan kota Surabaya," tandasnya.