jatimnow.com - Dua orang sindikat narkoba jaringan internasional tewas diterjang peluru polisi, Minggu (1/12/2019) malam. Dua orang itu membawa sekitar 2 kilogram (kg) narkotika jenis sabu untuk diselundupkan ke Jawa Timur.
"Kami lakukan tindakan tegas terukur (tembak mati) terhadap dua orang sindikat narkoba, karena melawan saat kami lakukan penyergapan," terang Kasat Resnarkoba Polrestabes Surabaya, Kompol Memo Ardian di Kamar Mayat RSU dr Soetomo, Surabaya.
Baca juga: Sinopsis My Name: Identitas Hye-jin Terungkap, Penyamaran Moo-jin Ikut Terancam
Memo menyampaikan, dua orang itu merupakan sindikat narkoba jaringan internasional hasil pengembangan dari kasus narkoba yang sebelumnya diungkap. Keduanya terdeteksi membawa narkoba itu mulai dari Batam, kemudian ke Riau untuk menuju ke Jawa Timur.
Baca juga: Sinopsis My Name: Penembakan Sang Ayah, Awal Mula Dendam Tersumat
"Keduanya jaringan internasional, negara tetangga," jelas Alumnus AKPOL tahun 2002 ini.
Dari data yang didapat jatimnow.com, kedua orang yang ditembak mati itu berinisial DS dan TG, yang merupakan warga asal Sidoarjo dan Malang. Keduanya bertugas mengambil dan mengirim narkotika jenis sabu itu dari bandar menuju Jatim.
Baca juga: Pabrik Narkoba Terbesar Ternyata Ada di Kota Malang, Segini Hasil Produksinya
"Lebih lengkapnya akan disampaikan dalam pers rilis besok," tandas Memo.