jatimnow.com - Ratusan remaja di Bumi Blambangan mengikuti Latihan Bela Negara di atas kapal perang, KRI Surabaya 591 yang diprakarsai Pangkalan TNI Angkatan Laut (Lanal) Banyuwangi.
Komandan Lanal Banyuwangi Letkol Laut (P) Yulius Azz Zaenal mengatakan peserta dalam Latihan Bela Negara ini berasal dari perwakilan semua lapisan masyarakat.
"Latihan Bela Negara dilaksanakan di wilayah kerja Lanal Banyuwangi. Pesertanya dari semua lapisan masyarakat. Ada nelayan, siswa SMA, Pramuka Saka Bahari, stake holder kemaritiman semua ikut, dan santri Pondok Pesantren," kata Yulius, Sabtu (7/12/2019).
Baca juga: Drag Bike dan Road Race Pecinta Otomotif Ponorogo disertai Pemberian Santunan
Istimewanya, kata Danlanal, karena dilaksanakan di atas kapal perang saat upacara pembukaan di atas dek KRI Surabaya.
Selain itu, para peserta mendapatkan materi di ruang pertemuan di dalam kapal yang memiliki panjang 122 meter ini.
"Pelaksanaan ada dua tempat, di KRI Surabaya dan Mako Lanal Banyuwangi. KRI Surabaya ini memang untuk mendukung acara latihan bela negara. Untuk pemberian materi dilakukan di atas kapal KRI Surabaya dan Mako Lanal Banyuwangi," sebutnya.
Baca juga: Resep Bugar ala Faris Aditama, Ini Targetnya di Persik Kediri
Tujuannya, kata dia, untuk menumbuhkan rasa cinta tanah air kepada generasi muda. Selain itu Latihan Bela Negara juga menumbuhkan kembali rasa bela negara pada seluruh kalangan generasi muda agar semakin kuat.
Materi yang diberikan pada Latihan Bela Negara ini berkaitan dengan Undang-undang Nomor 23 Tahun 2019 tentang Pengelolaan Sumber Daya Nasional Untuk Pertahanan Negara. Selain itu ada pemberian materi wawasan kemaritiman.
Wawasan kemaritiman ini, lanjutnya, harus dimiliki setiap generasi muda. Karena Indonesia merupakan sebuah negara dengan jumlah kepulauan terbesar di dunia.
Baca juga: 2 Pemain Gaek Persik Kediri Catat VO2 Max Tertinggi
"Ada juga materi cinta tanah air, sadar berbangsa dan bernegara, yakin pada Pancasila sebagai ideologi negara, rela berkorban pada bangsa dan negara serta memiliki kemampuan awal untuk bela negara," tandas Yulius.
Latihan Bela Negara ini dijadwalkan akan berlangsung selama dua hari. Ratusan peserta itu nantinya juga akan diberikan kesempatan berlayar dengan KRI Surabaya 591.