Waspadai Cuaca Ekstrem Akhir Tahun 2019, Salah Satunya di Jatim

Selasa, 24 Des 2019 13:18 WIB
Reporter :
REPUBLIKA.co.id
Kepala BMKG, Dwikorita Karnawati (Foto: Republika TV/Havid Al Vizki)

jatimnow.com - Badan Metereologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengingatkan masyarakat agar mewaspadai potensi cuaca ekstrem dan hujan lebat pada periode libur Natal 2019 dan Tahun Baru 2020.

Kepala BMKG Dwikorita Karnawati menyampaikan, hingga periode Dasarian II Desember 2019, berdasarkan jumlah ZOM, 74 persen wilayah Indonesia telah memasuki musim penghujan.

"Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Riau, Jambi, Bengkulu, Sumatera Selatan, Kep. Bangka Belitung, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Kalimantan Utara, Kalimantan Timur, Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan, Sulawesi Barat, Sulawesi Tengah, Maluku, Papua Barat dan Papua umumnya hujan terjadi dimulai pada saat menjelang siang hingga sore hari," kata Dwikorita dalam siaran persnya.

Baca juga: Warga Jatim Waspadai Bencana Hidrometeorologi Sepekan Kedepan

Dwikorita juga mengingatkan masyarakat pesisir, nelayan, dan wisatawan agar mewaspadai potensi gelombang tinggi hingga 4 meter di beberapa wilayah perairan Indonesia.

Pada periode 23-28 Desember 2019 gelombang setinggi 1.25-2.5 meter (Moderate Sea) berpeluang terjadi di Perairan utara Sabang, Perairan barat Aceh hingga Kep. Mentawai, Perairan Enggano – Bengkulu, Perairan barat Lampung, Selat Sunda bagian selatan, Perairan selatan Jawa hingga P.Sumba, Samudra Hindia selatan Jawa hingga NTB, Selat Bali-Selat Lombok-Selat Alas bagian selatan.

Selain itu, gelombang tinggi berpotensi terjadi di Laut Sawu bagian selatan, Perairan selatan P.Sawu hingga P.Rotte, Samudera Hindia barat Sumatra, Laut Natuna Utara, Perairan Kep. Anambas-Kep. Natuna, Laut Natuna, Perairan timur Bintan hingga Lingga, Laut Sulawesi, Perairan Kep. Sangihe-Talaud, Laut Maluku, Perairan utara Halmahera, Laut Halmahera, Perairan utara Papua Barat hingga Papua.

"Sementara untuk tanggal 27-28 Desember 2019 terjadi peningkatan gelombang laut setinggi 2,5-4 meter di Perairan Selatan Jawa Tengah hingga Sumbawa, Samudra Hindia selatan Jawa Tengah hingga Sumba dan Laut Natuna Utara," ujarnya.

Baca juga: Prakiraan Cuaca Surabaya Senin 4 November: Mendung Seharian

Dwikorita menambahkan, selama periode Posko Natal dan Tahun Baru, BMKG pun turut berperan aktif dalam kegiatan Posko Nataru Nasional di Kementerian Perhubungan, ASDP Pelabuhan Merak, 34 UPT Propinsi, Posko gabungan di 13 Pelabuhan dan 96 Bandara.

\

Informasi cuaca khusus terkait posko Nataru 2019/2020 dapat diakses melalui kanal informasi resmi BMKG, baik melalui media sosial, media elektronik, hotline informasi, dan media lainnya.

Selain itu, BMKG mengimbau masyarakat agar tetap waspada terhadap potensi bencana hidrometeorologi seperti hujan disertai angin kencang yang dapat menyebabkan pohon maupun baliho tumbang/roboh. Ia mengingatkan agar masyarakat tidak berlindung di bawah pohon jika terjadi hujan disertai kilat/petir.

Baca juga: Ratusan Nelayan Sedati Sidoarjo Enggan Melaut karena Angin Kencang

 

Lihat Artikel Asli

Disclaimer: Berita ini merupakan kerja sama jatimnow.com dengan Republika.co.id. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi berita menjadi tanggung jawab Republika.co.id

Ikuti perkembangan berita terkini Jawa Timur dan sekitarya di Aplikasi jatimnow.com!

Berita Terbaru
Tretan JatimNow

Terpopuler