Pilwali Surabaya 2020

Ini Alasan Machfud Arifin Bersedia Teruskan Risma Pimpin Surabaya

Kamis, 09 Jan 2020 15:12 WIB
Reporter :
Jajeli Rois
Irjen Pol (Purn) Machfud Arifin dan Ketua DPD PDI Perjuangan Jatim Kusnadi (kiri)

jatimnow.com - Mantan Kapolda Jawa Timur Irjen Pol (Purn) Machfud Arifin akhirnya buka suara terkait namanya yang didorong banyak pihak untuk maju dalam Pemilihan Wali Kota (Pilwali) Surabaya 2020.

Machfud Arifin, akhirnya membeberkan alasan kenapa dirinya bersedia ikut running di Pilwali Surabaya 2020.

"Dari awal saya tidak berkeinginan menjadi Wali Kota Surabaya. Itu sudah sejak awal. Setelah selesai menjadi Ketua TKD, saya ingin aktivitas sendiri di Jakarta," kata Machfud Arifin saat berolahraga di Pusat Kebugaran Dengkul Club, Komplek Delta Plaza Surabaya, Kamis (9/1/2020).

Baca juga: Machfud Arifin Ikhlas dan Doakan Eri Cahyadi-Armudji

Machfud Arifin menyebut bila salah satu alasan dirinya akhirnya bersedia maju sebagai Calon Wali Kota Surabaya, yaitu banyaknya tokoh masyarakat yang mendesak dirinya untuk maju dan memimpin Surabaya, meneruskan Wali Kota Tri Rismaharini.

Katanya, desakan muncul mulai dari Soekarwo saat menjabat Gubernur Jawa Timur, hingga tokoh nasional yaitu mantan Menteri BUMN Dahlan Iskan.

"Banyak desakan dari banyak pihak terkait dengan calon walikota, termasuk Pakde Karwo (Soekarwo), jauh-jauh sebelumnya saat menjadi gubernur, meminta saya," ungkapnya.

"Sama dengan Pak Dahlan Iskan, tokoh nasional, minta saya untuk maju. Bahkan ada beberapa videonya yang viral," tambah Machfud Arifin.

Dari desakan itulah, akhirnya Machfud Arifin merenung dan bersedia jika didukung partai politik dan masyarakat Surabaya.

"Akhirnya saya merenung, alangkah sombongnya saya bila tidak mau menjalankan amanah ini. Akhirnya saya putuskan, kalau memang orang Surabaya menghendaki dan partai menghendaki membangun koalisi dan bersatu, kenapa tidak," tuturnya.

"Kalau orang Surabaya, sekali lagi mau menginginkan saya menjadi walikota dan partai mengusung saya, saya insyaAllah (maju Pilwali Surabaya 2020)," sambungnya.

Baca juga: Kuasa Hukum MAJU Sayangkan Dana Kampanye Erji Nol Rupiah Tak Ditindak

Machfud Arifin yang merupakan Arek Ketintang, Surabaya ini juga mengucapkan terima kasih kepada Wali Kota Risma, yang sudah membuat cantik Kota Surabaya.

\

"Kita melihat apa yang dilakukan Bu Risma itu cukup bagus. Kita sebagai warga Surabaya harus bersyukur punya Bu Risma yang sudah membuat Surabaya cantik, Surabaya indah," tuturnya.

Jika masyarakat menghendaki Machfud Arifin menjadi Wali Kota Surabaya, ia siap mengabdikan dirinya untuk membangun dan menata Surabaya.

"Tapi tuntutan ke depan masyarakat yang minta lebih. Kita lihat transportasi massalnya masih belum maksimal. Juga ada banyak hal, misalnya sport center belum ada," ujarnya.

Setelah menjadi Kapolda Jatim dan purna tugas di kepolisian, Machfud Arifin dipercaya menjadi Ketua Tim Kampanye Daerah (TKD) Jawa Timur untuk Pemenangan Jokowi-KH Ma'ruf Amin dalam Pemilihan Presiden 2019 lalu.

Baca juga: Kuasa Hukum MAJU Sebut Keterlibatan Risma Telah Terungkap dalam Sidang

Untuk maju sebagai Calon Wali Kota Surabaya, Machfud Arifin tetap berkomunikasi dengan partai-partai politik. Katanya, sudah ada komunikasi dengan beberapa partai, tetapi ia masih enggan membeberkannya.

"Ya ada komunikasi. Pokoknya yang penting, biar partai menghendaki saya dan saya mengikuti mekanismenya. Mekanisme partai dan ketentuan akan saya ikuti," tambahnya.

Ia melanjutkan, dalam waktu dekat, akan ada beberapa partai politik yang mengumumkan pemberian rekomendasi kepada dirinya.

"InsyaAllah. Semuanya masih dalam proses. Ya tunggu nanti, akan ada waktunya. Nggak terlalu lama lagi. Nanti akan kita umumkan," tandasnya.

Ikuti perkembangan berita terkini Jawa Timur dan sekitarya di Aplikasi jatimnow.com!
Berita Surabaya

Berita Terbaru
Tretan JatimNow

Terpopuler