jatimnow.com - Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi Profesor Mohamad Nasir mengatakan sudah mencabut gelar akademik empat profesor selama menjabat karena terbukti melakukan plagiarisme.
"Kita sering kali melakukan jalan pintas, kemudian memilih plagiat. Saya selama menjabat sebagai menteri, sudah memberhentikan empat profesor karena plagiat," kata Nasir di Institut Agama Islam Darussalam, Desa Karangdoro, Banyuwangi,Jawa Timur, Senin (30/4/2018).
Nasir mengatakan salah satu kewajiban dosen adalah melakukan penelitian. Namun, masih banyak dosen yang lebih suka mengajar dengan mengabaikan penelitian.
Ketika melakukan penelitian pun, sering terjadi dosen mengambil jalan pintas dengan mengambil penelitian peneliti lain tanpa mencantumkan sumbernya sehingga terjadi plagiatisme.
"Supaya tidak terjadi plagiariame, harus jujur. Plagiarisme harus dihindari dan jangan dilakukan. Plagiarisme hukumnya haram bagi seorang dosen," tuturnya.
Nasir mengatakan dosen-dosen dari kalangan Nahdlatul Ulama (NU) harus meningkatkan kualitasnya untuk mengembangkan pendidikan di perguruan tinggi-perguruan tinggi NU.
Menurut Nasir, bila dosen-dosen memiliki kualitas yang baik, maka program studi di perguruan tinggi NU akan berkembang dan lulusannya juga akan berkualitas.
Menteri Nasir membuka bimbingan teknis peningkatan karier dosen NU yang diadakan Direktorat Karier dan Kompetensi Sumber Daya Manusia Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi bekerja sama dengan Lembaga Perguruan Tinggu Nahdlatul Ulama (LPTNU) di Institut Agama Islam Darussalam, Banyuwangi.
Editor: Budi Sugiharto
Sumber: Antara
Gelar Akademik Empat Profesor Dicabut karena Plagiarisme
Senin, 30 Apr 2018 13:01 WIB
Reporter :
jatimnow.com
jatimnow.com
Berita Banyuwangi
Moment Gubernur Khofifah Janjikan Swasembada Gula pada Wapres Gibran
Bank Mandiri Taspen Tanam 450 Bibit Alpukat di Banyuwangi
Agus Hermanto, Guru Pelosok Banyuwangi Sang Penjaga Mimpi Anak Desa
Pemenang Puteri Indonesia 2025 Firsta Yufi Ternyata Jebeng Banyuwangi 2019
Sekolah Rakyat di Banyuwangi Dibuka Juli 2025, Ini Persiapannya
Berita Terbaru
Kepergok, Maling Uang di Tulungagung dikepung Warga
Teller BMT di Tulungagung Gelapkan Uang Nasabah Hingga Ratusan Juta
Lukisan Karya Seniman Gresik Dipamerkan di Ajang Kids Biennale Indonesia 2025
11 Formasi PPPK di Tulungagung Kosong, Ini Penyebabnya
Kasus Korupsi Desa di Tulungagung Sudah di Vonis, ini Besaran Hukumannya
Tretan JatimNow
Agus Hermanto, Guru Pelosok Banyuwangi Sang Penjaga Mimpi Anak Desa
Kisah Wanita Single Parent jadi Pengemudi Ojol di Jember, Bawa Anak Tiap Hari
Kisah Wiwin Isnawati, dari Penjual Beras ke Kursi Legislatif DPRD Jatim
Profil Sofie Imam, Warga Tulungagung Asisten Pelatih Fisik Timnas Dampingi PK
Terpopuler
#1
Pemotor Asal Nganjuk Hantam Truk di Tikungan SLG Kediri Arah Menang
#2
Persik Kediri Daratkan Telmo Castanheira dari Portugal, Rekomendasi Ong Kim Swee
#3
BPJS Ketenagakerjaan Umumkan Pramudya Iriawan Buntoro Sebagai Direktur Utama Baru
#4
4 Guru Besar UIN KHAS Jember Dikukuhkan, Rektor: Harus Punya Pikiran Besar
#5