jatimnow.com - Jalan Raya Pantura di wilayah Kabupaten dan Kota Pasuruan terendam banjir mengakibatkan penumpukan arus lalu lintas, Kamis (27/2/2020).
Kasat Lantas Polres Pasuruan Kota, AKP Achmady mengatakan menumpuknya kendaraan akibat adanya dua titik genangan di Jalan Raya Pantura yang berada di Desa Tambakrejo, Kecamatan Kraton Kabupaten Pasuruan, dan di Kelurahan Karangketug, Kecamatan Gadingrejo, Kota Pasuruan.
Baca juga: Sejumlah Desa dalam Empat Kecamatan di Pasuruan Terendam Banjir
Baca juga: Tim SAR Susur Sungai Kedak, Cari Lansia yang Hilang Akibat Banjir Kota Kediri
"Arus lalin di dua titik itu padat akibat genangan air dari sungai di sisi jalan. Ketinggian air mencapai 20 sentimeter," katanya.
Menurutnya, meski berjalan lambat dan membuat arus lalin padat, untuk kendaraan motor masih bisa dimungkinkan lewat dengan mengambil sisi kanan jalan yang memang struktur jalannya lebih tinggi dibanding sebelah kiri.
Baca juga: Curhat Warga Ngampel Kota Kediri yang Rumahnya Masih Terendam Banjir 1 Meter
"Para pengendara motor menghindari genangan dengan memakai jalur kanan," ujarnya.
Ia menjelaskan, banjir di jalan terjadi sejak Rabu (26/2) malam.
"Ini berangsur surut tetapi arus lalu lintas tetap padat," tegasnya.
Baca juga: Lansia di Kota Kediri Hilang Terseret Banjir saat Kejar Tempat Sampah
Salah satu pengguna jalan, Nur Rohmah (24), warga Kecamatan Gempol, Kabupaten Pasuruan mengatakan terjadi kemacetan saat dirinya melintasi kawasan tersebut.
"Untuk di Tambakrejo tadi, masih bisa lewat sisi kanan jalan. Untuk di Karangketug sebelum SPBU itu, airnya cukup tinggi, motor matic saya sepertinya gak kuat. Akhirnya saya memutar lewat Jalan Gatot Subroto, keluar Simpang Empat Kebonagung," jelasnya.