Buru Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak Palsu, Polisi Disebar ke 4 Kota

Kamis, 03 Mei 2018 13:22 WIB
Reporter :
Erwin Yohanes
AKBP Antonius Agus Rahmanto (kanan) dan AKP Tinton Yudha Riambodo.
jatimnow.com - Setelah mengendus keberadaan para pencatut nama Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak, AKBP Antonius Agus Rahmanto, Satreskrim Polres Pelabuhan Tanjung Perak langsung menyebar anggota. Setidaknya ada 4 kota yang mereka tuju. 
 
"Kami mensinyalir para pelaku bersembunyi di empat kota. Jakarta, Cianjur, Kendari dan Makassar. Tim gabungan sudah kami kirim kesana," sebut Kasat Reskrim Polres Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya, AKP Tinton Yudha Riambodo, Kamis (3/5/2018). 
 
Tim gabungan ini, dipimpin oleh Ipda Tio Tondy. Dia membawa 5 personil dalam pengejaran tersebut. Pengejaran itu dilakukan menyusul laporan sejumlah korban yang mengaku dihubungi beberapa nomor mengatasnamakan AKBP Antonius Agus Rahmanto dan ajudannya. 
 
Baca juga: Korban Aksi Tipu-tipu Kapolres Tanjung Perak Palsu Bermunculan
 
Tinton menambahkan, dari data yang dihimpunnya, sedikitnya ada 8 korban yang melapor telah ditipu Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak palsu tersebut. "Dua dari Surabaya, sisanya luar kota. Kerugian ratusan juta rupiah," sambungnya. 
 
Saat ditanya bagaimana para penipu itu memperdaya korbannya? Tinton memaparkan jika para pelaku menelpon nomor korban dan mengaku sebagai Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak. Dalam teleponnya itu, pelaku mengatakan meminta sumbangan kepada untuk keperluan sertijab (serah terima jabatan). 
 
"Jadi para pelaku beraksi sebelum sertijab kemarin berlangsung," beber Tinton. Lanjutnya, setelah korban percaya, penipu yang mengaku sebagai ajudan kapolres akhirnya meneruskan aksinya, hingga korban mengirimkan sejumlah uang yang diminta. 
 
Baca juga: Awas! Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak Palsu Cari Mangsa
 
Sebelumnya, AKBP Antonius Agus Rahmanto menyampaikan bakal memburu para penipu yang mencatut namanya itu kemanapun dan dimanapun.
 
Sebab selama ini, dirinya tidak pernah meminta sumbangan dalam bentuk apapun, kepada siapapun untuk keperluan apapun. 
 
"Dugaan kami, ini adalah kelompok penipu profesional. Kami sinyalir, pelakunya merupakan sindikat penipu antar pulau," tandas Tinton.
 
Reporter: Narendra Bakrie
Editor: Erwin Yohanes
Ikuti perkembangan berita terkini Jawa Timur dan sekitarya di Aplikasi jatimnow.com!
Berita Surabaya

Berita Terbaru
Tretan JatimNow

Terpopuler