jatimnow.com - Sebanyak 1.625 Calon Panitia Pemungutan Suara (PPS) yang dinyatakan lolos seleksi administrasi oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Banyuwangi akan menjalani tes tulis 4 Maret 2020.
Kini, proses yang tengah dilakukan Kelompok Kerja (Pokja) Rekrutmen PPS KPU Banyuwangi adalah melakukan seleksi administrasi.
Ketua Pokja Rekrutmen PPS, Dian Purnawan mengatakan, jumlah pendaftar PPS pada Pilkada Banyuwangi 2020 sebanyak 1.625 orang. Jumlah tersebut tersebar di 217 desa/kelurahan di Banyuwangi.
Baca juga: KPU Banyuwangi Sebut Gugatan Paslon 1 Tidak Jelas dan Kabur
"1.625 pendaftar itu tersebar di seluruh desa dan kelurahan di Banyuwangi," kata Dian Purnawan usai Pelantikan PPK di Hotel Aston Banyuwangi, Sabtu (29/2/2020).
Menurut Dian, seluruh berkas dari pendaftar akan diseleksi administrasi oleh KPU sebelum diumumkan. Setelahnya, bagi peserta yang dinyatakan lulus seleksi akan mengikuti tes tulis.
Baca juga: Jalan Kaki Daftar ke KPU Banyuwangi, Ipuk-Sugirah Bagi Masker
"Untuk seleksi administrasi PPS, sesuai jadwal akan dilaksanakan 4 Maret mendatang," jelasnya.
Selanjutnya, imbuh Dian, peserta yang lulus tes tulis akan menjalani tes wawancara. Dalam hal ini, rencananya KPU akan melibatkan Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) yang telah dilantik.
"Untuk tes wawancara, nanti kita akan melibatkan PPK di setiap dapil (daerah pemilihan)," terang Dian.
Baca juga: Foto: Ipuk-Sugirah Daftar ke KPU Banyuwangi
Untuk kuota anggota PPS di 217 desa dan kelurahan di Banyuwangi, Dian menyebut bahwa KPU membutuhkan masing-masing tiga anggota untuk menyukseskan Pilkada Serentak Tahun 2020.
"Untuk setiap desa atau kelurahan kita memilih dan menetapkan tiga orang sebagai anggota," tandas Dian.