jatimnow.com - Tim Gabungan dari unsur TNI-Polri, ASDP Ketapang, Pelindo III, Karantina hingga Dinas Kesehatan dari Kantor Kesyahbandaran Ketapang Banyuwangi melakukan pemeriksaan suhu tubuh bagi penumpang kapal di Pelabuhan ASDP Ketapang Banyuwangi, Jumat (13/3/2020).
Pemeriksaan suhu tubuh menggunakan thermal scanner ini dilakukan untuk mengantisipasi virus corona (covid-19).
Kapolresta Banyuwangi, Kombes Pol Arman Asmara Syarifuddin mengatakan setiap penumpang yang datang di Pelabuhan ASDP Ketapang diperiksa petugas sebagai upaya preventif menularnya virus corona.
Baca juga: Penyekatan di Pintu Masuk Kota Surabaya Diperpanjang hingga 31 Mei 2021
"Selain diperiksa satu persatu, tiap penumpang juga ditanya dalam satu minggu terakhir bepergian kemana dan apakah sebelumnya pernah perjalanan ke luar kota maupun luar negeri," kata Arman Asmara.
Bagi penumpang yang mengalami penyakit seperti batuk dan pilek (flu) diberikan masker secara gratis. Apabila, lanjut Arman, ada penumpang yang suhu tubuhnya sangat tinggi, akan diperiksa lebih lanjut.
"Pemeriksaan ini diberlakukan sejak hari ini hingga tanpa batas waktu. Sampai wabah corona dinyatakan tidak ada lagi," tegasnya.
Baca juga: Pemkot Surabaya Diminta Tuntaskan Vaksin untuk Pengurus RT-RW
Tim Gabungan yang melakukan pemeriksaan juga memberikan hand sanitizer untuk kesehatan penumpang. Serta mensosialisasikan kembali pentingnya budaya hidup sehat dan tanggap.
Misalnya, rutin mencuci tangan dengan sabun, sebelum atau sesudah melakukan aktivitas. Tujuannya, selain menjaga dari bakteri dan penyakit, gerakan preventif seperti ini sebagai bentuk melawan virus Corona secara bersama-sama.
"Selalu jaga kebersihan dan kesehatan masing-masing. Gunakan masker jika perlu, dan pastikan kondisi tangan selalu bersih," imbaunya.
Baca juga: Desa di Lamongan yang Dipimpin Kades Cantik Beri Alat Rapid Antigen ke Bidan
GM ASDP Indonesia Ferry Ketapang, Fahmi Alweni mengaku pemeriksaan terhadap penumpang kapal yang menyeberang dari Pulau Bali akan terus berlanjut sesuai instruksi dari Kementerian Kesehatan RI.
"Kami berupaya maksimal melakukan sosialisasi terkait dengan antisipasi corona di pelabuhan. Kegiatan minimal kami adalah pemeriksaan terhadap penumpang," terang dia.