jatimnow.com - Warga di Kecamatan Pakal dan Benowo tidak ingin ada lagi pekerja seks komersial (PSK) berkeliaran di eks lokalisasi Moroseneng.
Benowo merupakan wilayah paling barat di Surabaya yang berbatasan dengan Kabupaten Gresik. Untuk itu warga berharap Benowo menjadi salah satu ikon di Kota Pahlawan.
"Ada pertanyaan dari anak saya, bapak Moroseneng iku opo (itu apa) pak. Oh itu dulu," tutur Isbandi, salah satu warga RT 3 RW 2 Kelurahan Benowo Krajan saat acara sapa warga RT dan RW serta LPMK Kecamatan Pakal dan Kecamatan Benowo dengan Calon Wali Kota Surabaya Machfud Arifin, Minggu (14/6/2020) malam.
Baca juga: Machfud Arifin Ikhlas dan Doakan Eri Cahyadi-Armudji
Isbandi yang juga pelatih Persebaya U-17 ini berharap eks lokalisasi Moroseneng di Benowo yang sudah ditutup oleh Wali Kota Tri Rismaharini (Risma) tidak berkembang lagi.
"Tolong ini jangan sampai berkembang. Saya salut dengan Bu Risma. Jadi untuk menindaklanjuti Bu Risma, tolong seluruh yang ada Surabaya, hal-hal seperti itu (lokalisasi) ditutup jangan boleh berkembang. Karena saya melihat jam dua dinihari ada di distu, masih buka," terangnya.
Sementara Ketua RW 02 Kelurahan Benowo Riyanto menilai figur Irjen Pol (Purn) Machfud Arifin sudah cocok menjadi wali kota Surabaya.
"Karena warga sudah sepakat mengusung satu suara Pak Machfud Arifin," tegas Riyanto.
Riyanto menambahkan, warga sepakat memenangkan Machfud Arifin di Pemilihan Wali Kota (Pilwali) Surabaya karena sudah tahu kinerjanya dan sepak terjang Machfud Arifin, arek asli Ketintang Surabaya yang pernah menjadi kapolda di tiga provinsi, termasuk Jawa Timur.
"Warga sudah tahu kinerja beliau mulai dari bawah sampai menjadi Kapolda Jatim, warga saya sudah tahu," ujarnya.
RT di wilayah RW 1 dan RT hingga RW 2 juga sepakat untuk memenangkan Machfud Arifin sebagai wali kota Surabaya.
Baca juga: Kuasa Hukum MAJU Sayangkan Dana Kampanye Erji Nol Rupiah Tak Ditindak
"Semua RT satu RW, RW 1 dan RW 2 sudah sepakat, insyaAllah satu suara. Menurut RT se Benowo, Pak Machfud itu layak dan cocok, pantas sebagai wali kota Surabaya. Pak Machfud juga berwibawa," ungkap Riyanto.
Riyanto menyebut, dari tutur bicaranya saja, Machfud Arifin sudah menunjukkan khas Arek Suroboyo.
"Saya juga asli Suroboyo. Gayanya Pak Machfud juga suroboyoan. Tutur katanya juga bagus, sudah mengerti kalau orang Surabaya bagaimana caranya dia sudah paham," terangnya.
Riyanto berharap Machfud Arifin terpilih sebagai wali kota Surabaya dan bisa menjadikan Surabaya lebih maju serta menjadikan Benowo tidak tertinggal dibanding wilayah lain di Kota Pahlawan.
"Supaya Benowo tidak tertinggal. Benowo kan wilayah paling barat, paling pinggir. Pembangunan kan tertinggal terus. Mudah-mudahan Pak Machfud Arifin yang jadi, Benowo terangkat dan bisa maju seperti di wilayah tengah kota," sambungnya.
Baca juga: Kuasa Hukum MAJU Sebut Keterlibatan Risma Telah Terungkap dalam Sidang
Katanya, selama ini Benowo tertinggal. Dengan adanya Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) serta fasilitas lainnya, Riyanto berharap nama Benowo terangkat dan tidak tertinggal dengan wilayah perkotaan lainnya.
"Mudah-mudahan Benowo terangkat namanya, jangan sampai tertinggal. Wilayah pinggiran selama ini diasingkan. Saya nggak mau seperti itu. Kita mencari pemimpin yang lebih solid dan lebih bermanfaat bagi seluruh masyarakat," harapnya.