jatimnow.com - Pemerintah Kota (Pemkot) Probolinggo mengelar rapid test massal gratis bagi calon mahasiswa yang akan masuk perguruan tinggi dan santri pondok pesantren (ponpes).
Kegiatan berlangsung di rumah dinas wali kota yang berada di Jalan Panglima Sudirman Kota Probolinggo, Senin (6/7/2020).
Wali Kota Hadi Zainal Abidin mengatakan tes massal itu dilakukan untuk pencegahan wabah Virus Corona di Kota Probolinggo.
Baca juga: Bank Jatim Berikan Bantuan Revitalisasi Jam Menara pada Pemkot Probolinggo
Menurutnya, rapid test digelar dengan tujuan membantu masyarakat terutama bagi calon mahasiswa dan santri untuk mendapatkan surat keterangan sehat.
"Untuk hari ini kuota rapid test hanya 75 orang dengan kuota 250 lebih. Kita lakukan secara bertahap," ujarnya.
Para calon mahasiswa dan santri yang mengikuti rapid test akan langsung mengetahui hasilnya.
Baca juga: 30 Anggota DPRD Kota Probolinggo 2024-2029 Dilantik, Berikut Daftar Namanya
"Mereka bisa langsung mengetahui hasilnya apakah reaktif atau non reaktif. Jika peserta rapid test dinyatakan reaktif maka akan dilakukan karantina," ujar dia.
Salah satu calon mahasiswa, Nurul Khoiriyah mengatakan dirinya mengikuti rapid test sebagai persyaratan untuk mengikuti Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK).
Baca juga: Taman Kota Probolinggo Tak Terawat, DLH Berdalih Minim Anggaran
"Saya tahunya kalau ada rapit test gratis yang digelar oleh Pemkot Probolinggo dari grup WhatsApp dan Instragram," jelasnya.
Kegiatan rapid test bagi calon mahasiswa dan santri digelar secara bergantian dengan menerapkan pola physical distancing. Usai di rapid test, peserta disuguhi minuman jahe anget.