Pilwali Surabaya 2020

Tenaga Outsourcing di Pemkot, Machfud Arifin: Mereka Harus Sejahtera

Sabtu, 26 Sep 2020 14:09 WIB
Reporter :
Jajeli Rois
Machfud Arifin bersama petugas kebersihan Surabaya

jatimnow.com - Mengawali masa kampanye, calon Wali Kota Surabaya Irjen Pol (Purn) Machfud Arifin mengisi kegiatan olahraga lari serta berbaur dengan petugas kebersihan jalanan Kota Pahlawan.

"Pagi ini saya olahraga lari untuk tetap menjaga kebugaran tubuh," kata Machfud Arifin saat istirahat di warung kopi di kawasan Tegalsari, Sabtu (26/9/2020).

Di sela olahraga, mantan Kapolda Jawa Timur ini menyempatkan menyapa warga. Bahkan, meski purnawirawan perwira tinggi Polri dengan dua bintang, Arek Ketintang Suroboyo ini tak segan berbaur dengan petugas kebersihan yang biasa membersihkan jalanan di Kota Surabaya.

Baca juga: Machfud Arifin Ikhlas dan Doakan Eri Cahyadi-Armudji

Bahkan, Machfud Arifin ikut merasakan makan nasi bungkus dan minum kopi bersama petugas kebersihan itu di warung atau pedagang kaki lima (PKL) di kawasan Tegalsari.

"Kebetulan bisa menyapa tenaga kerja outsourcing yang biasa membersihkan jalanan di Kota Surabaya," ujarnya.

Karena di tengah Pandemi Covid-19, Machfud tetap menyampaikan pesannya kepada warga untuk selalu memakai masker.

Machfud Arifin juga memastikan kepada petugas kebersihan jalanan di Kota Surabaya, untuk tidak perlu khawatir lagi tidak bisa bekerja.

Baca juga: Kuasa Hukum MAJU Sayangkan Dana Kampanye Erji Nol Rupiah Tak Ditindak

Bahkan, tenaga kerja outsourcing dari perusahaan CV yang bekerjasama dengan Dinas Kebersihan dan Ruang Terbuka Hijau (DKRTH) kata Machfud Arifin, ke depan harus mendapatkan gizi yang baik dan kesejahteraannya meningkat.

\

"Sampean ojok khawatir nggak isok kerjo nek aku dadi wali kota. Sampean tetep kerjo kabeh. Insya Allah sampean harus oleh tambahan gizi ben sehat kabeh. (Anda jangan khawatir tidak bisa bekerja ketika saya menjadi wali kota. Anda tetap bisa bekerja. Insya Allah anda semua harus mendapatkan tambahan gizi biar sehat semua)," tuturnya.

"Nek nggak onok sampean-sampean seng kerjo nyapu-nyapu dalan, taman. Lah mosok aku dadi wali kota dikongkon nyapu-nyapu. Iku ngono tugase sampean-sampean. (Kalau tidak ada anda semua yang bekerja membersihkan jalan, taman. Masak saya menjadi wali kota disuruh membersihkan jalan dan taman. Itu tugas anda semua)," jelasnya.

Cawali Surabaya yang berpasangan dengan calon Wakil Wali Kota Mujiaman Sukirno ini mempunyai program membuka lapangan pekerjaan 100 ribu orang setiap tahunnya.

Baca juga: Kuasa Hukum MAJU Sebut Keterlibatan Risma Telah Terungkap dalam Sidang

"Aku pingin wong Suroboyo isok kerjo. Programku setiap tahun isok buka lapangan pekerjaan, onok 100 ewu wong isok kerjo. (Saya ingin warga Surabaya bisa bekerja. Program saya setiap tahun bisa membuka lapangan pekerjaan dan ada 100 ribu orang bisa bekerja)," jelasnya.

 

Ikuti perkembangan berita terkini Jawa Timur dan sekitarya di Aplikasi jatimnow.com!
Berita Surabaya

Berita Terbaru
Tretan JatimNow

Terpopuler