jatimnow.com - Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Ponorogo, Rahayu Kusdarini menyebut jika 18 orang yang dinyatakan terkonfirmasi Covid-19 merupakan pegawai proyek pembangunan Waduk Bendo, Desa Ngindeng, Kecamatan Sawoo.
Dari kedelapan belas yang terkonfirm, 6 orang diantaranya ber-KTP Ponorogo sedangkan 12 sisanya berasal dari luar Bumi Reog.
Baca juga: 18 Pekerja Proyek Waduk Bendo Ponorogo Terkonfirmasi Covid-19
Baca juga: Volume Air Waduk Bendo Susut, Pemkab Ponorogo Klaim Pertanian Aman
"Bedakan dulu ya, pekerja sama pegawai. Kalau pegawai ini yang di dalam kantor, pekerja ini di lapangan. Justru yang positif malah pegawai," kata Rahayu Kusdarini, Senin (12/9/2020).
Ia menyebut, diketahuinya 18 pegawai konfirm karena perusahaan pengerjaan konstruksi itu rutin melakukan rapid test secara mandiri kepada karyawannya.
"Mereka itu rapid mandiri rutin perusahaan, kemudian ada yang reaktif kemudian swab ternyata positif," ujar dia.
Baca juga: Air Waduk Bendo Ponorogo Makin Menyusut, Wisata Kapal Sewaan Berhenti Beroperasi
Sementara itu, PPK Bendungan I Bengawan Solo Rifki Maulana mengatakan untuk kantor di Waduk Bendo ditutup guna mengantisipasi penyebaran Virus Covid-19.
"Ada 90 personel yang sudah kami swab," katanya.
Untuk pegawai yang dinyatakan positif, saat ini sudah melakukan isolasi. Namun pekerjaan Waduk Bendo tetap berlangsung
Baca juga: Waduk Bendo Ponorogo Mengering, Makam Leluhur Desa Terlihat
"Kalau di kantor otomatis kami hentikan yang di lapangan dilanjutkan. Yang personel dipastikan negatif dan tidak kontak erat dengan positif," papar Rifki.