jatimnow.com - Jumlah pergerakan penumpang keberangkatan dan kedatangan di Bandara Banyuwangi mencapai 1.932 penumpang, selama long weekend kemarin. Jumlah ini, tertinggi selama pandemi COVID-19. Bandara Banyuwangi menerapkan protokol kesehatan dengan ketat.
Puncak arus balik cuti bersama di Bandara Banyuwangi, tercatat pada Minggu (1/11/2020). Pergerakan penumpang keberangkatan dan kedatangan mencapai 683 penumpang dari total 12 pergerakan pesawat udara keberangkatan dan kedatangan. Jumlah ini melebihi dari hari pertama cuti bersama pada Rabu (28/10/2020), sekitar 403 penumpang keberangkatan dan kedatangan.
Baca juga: Super Air Jet Terbang Perdana 31 Mei Layani Rute Penerbangan Jakarta-Banyuwangi
Executive General Manager Bandara PT Angkasa Pura II (Persero) KC Banyuwangi Cin Asmoro mengatakan, libur panjang dimanfaatkan oleh masyarakat berlibur atau pulang mudik melalui Bandara Banyuwangi.
"Total selama long weekend kita menerbangkan 1.932 penumpang yang datang maupun pergi. Puncaknya arus balik pada hari Minggu kemarin sebanyak 683 penumpang," ujarnya, Senin (2/11/2020).
Menurutnya, seluruh stakeholder telah melakukan penerapan protokol kesehatan selama pelayanan long weekend ini. KKP Kelas II Probolinggo Wilker Tanjung Wangi, Airnav KC Banyuwangi, BMKG Banyuwangi, CIQ, TNI dan Polri, Pemkab Banyuwangi, memberikan peranan penting dalam antisipasi COVID-19. Kolaborasi menjalankan fungsi dan tugas menjadi kunci utama sehingga operasional berjalan lancar dan protokol kesehatan diberlakukan dengan baik.
"Physical distancing tetap dijaga, personel fokus mengantisipasi di sejumlah area keberangkatan. Di antaranya pemeriksaan suhu tubuh, dokumen penerbangan, check-in counter, boarding lounge dan area kedatangan, pemeriksaan E-HAC serta pengawasan di ruangan Terminal Operation Center (TOC)," ujar Cin Asmoro.
Baca juga: Bandara Banyuwangi Raih Penghargaan Bergengsi Internasional
Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas menyambut baik naiknya okupansi penumpang di Bandara Banyuwangi. Kunjungan wisatawan ini menjadi berkah tersendiri bagi pelaku wisata.
"Tentu ini menjadi hal yang membahagiakan. Pada long weekend ini, wisatawan datang ke Banyuwangi yang saat ini sudah menerapkan protokol kesehatan yang ketat. Baik dari kedatangan wisatawan hingga ke seluruh destinasi wisata. Tentu harapan kami, wisatawan bisa menikmati destinasi wisata dengan tetap menjaga protokol kesehatan. Dengan begitu, penularan COVID-19 bisa ditekan seminimal mungkin," ujarnya.
Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Banyuwangi MY. Bramuda mengatakan kunjungan wisatawan ke sejumlah destinasi wisata di Banyuwangi melonjak hingga mencapai 100 persen dibandingkan akhir pekan biasa selama masa liburan panjang.
Baca juga: Bandara Banyuwangi Raih Penghargaan Arsitektur Paling Bergengsi di Dunia
“Biasanya jumlah pengunjung di akhir pekan (Sabtu–Minggu) itu sekitar 8.000 orang yang tersebar di puluhan destinasi yang ada di Banyuwangi. Tapi, Kamis lalu sampai tembus 14.000 orang,” ujar Bramuda.
Adapun destinasi yang banyak dikunjungi wisatawan antara lain Pantai Cacalan, Bangsring Underwater, Pulau Merah, Hutan de Djawatan, Kawah Ijen, dan Pantai Marina Boom.