jatimnow.com - Keberadaan Mobil Honda Jazz L 1553 AB milik Kn, warga Surabaya hingga Jumat (2/3/2018), belum ditemukan. Polisi mencari informasi melalui CCTV.
Mobil itu dinyatakan hilang pada Kamis (1/3) dibawa kabur calon pembelinya. Diduga Kn terkena gendam saat berniat menjual mobilnya.
Identitas pria yang membawa kabur mobil warna hitam itu, juga belum terungkap. Unit Reskrim Polsek Pakal yang diback-up Satreskrim Polrestabes Surabaya juga masih terus melalukan penyelidikan.
Baca juga: Terjebak di Tengah Brantas, Cinta Pulang, Uang 100 Juta Raib
Dikonfirmasi terkait progress penyelidikan, Kanit Reskrim Polsek Pakal, Iptu Ferri Hutagalung menyebut, pihaknya masih terus berusaha menyisir sejumlah tempat yang disinyalir dilewati pelaku. Penyisiran itu dilakukan untuk menemukan CCTV yang mungkin saja merekam arah kaburnya pelaku.
Baca Juga: Ini Kisah di Balik Hilangnya Honda Jazz Dibawa Penggendam
"Ada beberapa rekaman CCTV yang masih kami pelajari. Mudah-mudahan ada petunjuk siapa pelakunya," sebut Iptu Ferri kepada jatimnow.com, Jumat (2/3/2018).
Baca juga: Kembalinya Cinta, Siswi SMP di Jombang yang Dibawa Kabur Pria Misterius
Proses identifikasi pelaku memang agak menyulitkan pihak kepolisian. Mengingat, Kn, sang korban belum sempat mengetahui identitas pelaku. Hanya ciri-ciri pelaku saja yang dihafal oleh korban.
Dari informasi yang didapat jatimnow.com, ciri-ciri pelaku yang diingat korban antara lain, pria berkulit putih, masih muda berumur sekitar 22 tahun.
Baca Juga: Perempuan ini Diduga Kena Gendam, Mobil Jazz Hilang
Baca juga: Wanita Surabaya Dikabarkan Diculik di Bungurasih, Polisi: Itu Seperti Digendam
Saat membawa kabur mobil korban, pelaku menggunakan baju biru lengan panjang dengan kalung putih terpasang di lehernya. Kepada korban, pelaku mengaku berasal dari Lakarsantri, Surabaya.
Diketahui sebelumnya, Kn akhirnya melapor ke Polsek Pakal Surabaya, setelah mobil Honda Jazz miliknya itu dibawa kabur pria yang bermaksud membeli mobilnya itu.
Mobil milik wanita 42 tahun itu, dibawa kabur pria tadi saat dirinya masuk ke SDN Benowo 1 Surabaya untuk menjemput anaknya. Mobil tersebut raib bersama STNK-nya yang memang berada di dalam mobil itu.
Reporter: Narendra Bakrie
Editor: Budi Sugiharto