jatimnow.com - Lima hari sudah kasus pembunuhan di Apartemen Educity, Mulyorejo, Surabaya ditangani. Lima hari pula, tim Satreskrim Polrestabes Surabaya melakukan penyelidikan. Berbagai temuan dan informasi, mereka telusuri dan dalami.
Diam-diam, tim ini ternyata sudah mengantongi indentitas orang yang menghabisi nyawa AP (40) warga asal asal Paseban, Senen, Jakarta Pusat, Senin (28/5/2018) pagi lalu.
Kendati begitu, tugas mereka belum rampung. Pasalnya, pelaku belum tertangkap dan masih dalam pengejaran.
Baca juga: Pembunuh Wanita Penjual Minuman di Wage Taman Sidoarjo Ditangkap
Kabar dikantonginya identitas pelaku pembunuhan di salah satu kamar di lantai 17 apartemen tersebut bahkan diluar dugaan.
Betapa tidak, saat dikonfirmasi, Kasatreskrim Polrestabes Surabaya, AKBP Sudamiran bahwa ada beberapa nama yang diduga kuat terlibat. Artinya, AP tidak dihabisi oleh satu orang.
"Korban (AP, red) dibunuh lebih dari dua orang," beber Sudamiran, Minggu (3/5/2018) dini hari kepada jatimnow.com disela operasi gabungan di Jalan Kedung Cowek Surabaya.
Apakah salah satu dari pelaku merupakan sang pemilik (penyewa kamar) yang ditempati korban saat itu? Sudamiran masih enggan membeberkan. Sebab menurutnya, pengejaran masih dilakukan.
"Sabar. Itu bagian dari penyelidikan kami. Doakan saja agar kami bisa segera mengungkap semuanya," ungkap Sudamiran.
Baca juga: Polisi Beber Fakta Anak Bunuh Bapak di Jember, Sempat Kabur Temui Kiai
Tidak hanya itu. Hasil autopsi sementara juga sudah didapat. Dimana pada tubuh korban terdapat 3 luka tusuk dibagian perut dan dada.
Luka tusuk itu akibat benda tajam jenis pisau. Fakta itu relevan dengan disitanya barang bukti sebilah pisau dapur yang ditemukan dalam kamar tempat korban dihabisi.
Diketahui sebelumnya, AP ditemukan tewas penuh darah di dalam kamar lantai 17 Apartemen Educity. AP tewas di kamar mandi.
Kepalanya bersandar di tembok dan kakinya menempel di lantai yang sudah penuh darah. Mayat AP ditemukan pertama kali oleh petugas apartemen pada Senin (28/5/2018) sekitar pukul 06.45 WIB.
Baca juga: Anak Bacok Bapak di Jember, Kini dalam Penyelidikan Polres
Reporter: Narendra Bakrie
Editor: Erwin Yohanes