Berita ini kerjasama antara Pasar Induk Osowilangun Surabaya (PIOS) dengan jatimnow.com
jatimnow.com - Permintaan sayur segar dari pengunjung di Pasar Induk Osowilangun Surabaya (PIOS) mengalami peningkatan di masa Pandemi Covid-19. Salah satu sayuran yang diminati oleh pengunjung adalah kubis.
Dilansir dari berbagai sumber, sebuah penelitian di Eropa menyebutkan bahwa sayur kol atau kubis dapat menurunkan kematian akibat infeksi virus corona.
Disebutkan jika kubis segar mengandung banyak vitamin (A, beberapa B, C, dan E). Selain itu, kubis banyak mengandung mineral yaitu kalium, kalsium, fosfor, natrium, dan besi.
Baca juga: Rock Melon asal Blitar Jadi Favorit Pelanggan PIOS
Kubis segar juga mengandung sejumlah senyawa yang merangsang pembentukan glutation, zat yang diperlukan untuk menonaktifkan zat beracun dalam tubuh manusia.
Salah satu pedagang sayur di PIOS, Ali Ismail membenarkan jika di masa Pandemi Covid-19 penjualan kubis di lapaknya terus meningkat.
Ia menyebut, setiap hari dirinya menerima kiriman kubis segar yang didatangkan langsung dari para petani di Tengger, Bromo.
"Selama pandemi ini, penjualan kubis naik. Setiap hari saya dan pedagang lain di sini (PIOS) terima kiriman dari petani. Selain memenuhi permintaan pengunjung, kubis kami juga diambil para pedagang pasar daerah," kata Ali kepada jatimnow.com saat ditemui di lapaknya yang berada di Blok F, Jumat (26/2/2021).
"Setiap hari pasti ada kiriman kubis dari Tengger, Bromo. Kalau muatannya antara 2 ton sampai 2,5 ton," imbuhnya.
Baca juga: Dapat Harga yang Bagus, Petani Gresik Ingin Pasok Hasil Panen Semangka ke PIOS
Ali yang berasal dari Madura itu menyebut jika sayuran yang dapat dijadikan lalapan segar itu selalu habis terjual diborong oleh pedagang di Surabaya Raya.
"Selain dari pasar kabupaten seperti Sidoarjo, Gresik, Lamongan, langganan saya juga pedagang-pedagang yang berjualan di pasar-pasar Kecamatan di Surabaya seperti Manukan dan Benowo," terang dia.
Senada, penjual kubis lainnya yang bernama Sayadi mengungkapkan selama ini dirinya mendapat pasokan kubis dari Kecamatan Krucil, Probolinggo. Ia mengaku dalam sehari, mampu menjual 2 ton kubis.
"Kalau langganan saya petani kubis dari Kecamatan Krucil l, Probolinggo. Kalau kapasitas kirimnya sekitar 2 ton dan setiap hari selalu terjual habis, jarang sekali tersisa," kata Sayadi.
Baca juga: Jadi Favorit Warung Penyetan, Mentimun Lalap di PIOS Penuhi Pasar Tradisional
Berita ini kerjasama antara Pasar Induk Osowilangun Surabaya (PIOS) dengan jatimnow.com