Operasi Pekat Semeru Polres Banyuwangi Didominasi Kasus Premanisme

Rabu, 06 Jun 2018 20:11 WIB
Reporter :
Erwin Yohanes
Wakapolres Banyuwangi Kompol Oskar Samsudin dalam jumpa pers./Foto: Hafiluddin Ahmad.

jatimnow.com - Selama pelaksanaan operasi penyakit masyarakat (Pekat) Semeru 2018, kasus premanisme menempati posisi pertama dengan 308 kasus. Keseluruhan ada 420 kasus dengan 579 tersangka.

Diposisi kedua dari 7 kriteria kasus, setelah kasus premanisme ditempati kasus minuman keras 63 kasus. Kasus lainnya, judi 27 kasus, narkoba 13 kasus, prostitusi 5 kasus, bahan peledak 3 kasus, dan pornografi 2 kasus.

Waka Polres Banyuwangi, Kompol Oskar Samsudin mengatakan, kasus premanisme di tahun ini lebih banyak didominasi oleh tindak pemalakan dan pemaksaan.

Baca juga: Operasi Pekat Semeru 84 Pelaku Diamankan, 776 Gram Sabu Disita

"Rata-rata pelaku melakukan pungli, seperti pengamen dan tukang parkir, meminta uang disertai paksaan," kata Kompol Oskar saat jumpa pers di Mapolres Banyuwangi Jalan Brawijaya, Rabu (6/6/2018).

Sejak Operasi Pekat Semeru tanggal 21 Mei hingga 1 Juni, 199 kasus diantaranya kategori tindak pidana ringan (tipiring) dan 74 kasus lainnya ditingkatkan kepada penyidikan.

Baca juga: Pilihan Pembaca: Kediri dan Mojokerto jadi Sorotan

Meskipun demikian lanjut Oskar, upaya pengamanan ini akan terus dilakukan oleh pihaknya hingga usai libur lebaran. Baik dengan operasi mandiri maupun operasi pengamanan lebaran.

\

"Untuk pengungkapannya kita juga membutuhkan kerjasama dan laporan dari masyarakat," ujarnya.

Baca juga: Operasi Pekat Semeru di Jombang, 82 Orang Diamankan Polisi

Reporter: Hafiluddin Ahmad
Editor: Erwin Yohanes

 

Ikuti perkembangan berita terkini Jawa Timur dan sekitarya di Aplikasi jatimnow.com!

Berita Terbaru
Tretan JatimNow

Terpopuler