jatimnow.com - Tim Kuliah Kerja Nyata (KKN) Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Surabaya mengolah limbah pelepah pisang menjadi pot ramah lingkungan, dengan nama GDPOT.
Mahasiswa S1 Psikologi UMSurabaya, Fauziah Trisna Putri mengatakan, ide mengolah limbah pelepah pisang menjadi kerajinan pot ramah lingkungan itu tercetuskan bersama 11 temannya karena melihat kondisi di Kalianak yang banyak sampah dari pelepah pisang.
"Kami berupaya mengolahnya secara sederhana agar mudah diadaptasi warga. Pelepah pisang ini kami iris kecil-kecil dan kami keringkan. Kemudian kami campur dengan bubur kanji sebagai perekatnya irisan pelepah pisang itu," ujar Fauziah, Senin (30/8/2021).
Baca juga: UMS Berangkatkan 1.026 Mahasiswa KKN ke 6 Kabupaten di Jatim hingga Papua
Setelah langkah tersebut, adonan itu dicetak pada media untuk menghasilkan bentuk menyerupai pot.
"Kemudian dicetak pada pot bekas atau ember bekas. Sedangkan untuk ukurannya menyesuaikan media pencetakan itu," tambah Fauziah.
Fauziah menambahkan, setelah kering, pelepah yang sudah tercetak kemudian dilepas dari cetakan. Pot ini bisa digunakan sebagai pengganti polibag juga bisa dijadikan media tanam karena bahannya mudah terurai tanah.
"Bisa juga untuk dekorasi lampu hias dan UMKM di kampung sudah siap memproduksinya untuk dijadikan produk unggulan," jelas dia.
Baca juga: KKN Mahasiswa Surabaya ini Dukung Desa Wisata Budaya di Ponorogo
Sementara Wakil Rektor Bidang Akademik UMSurabaya Bidang Akademik M Ridwan mengungkapkan, KKN mahasiswanya selama pandemi telah menghasilkan beragam inovasi tepat guna dan bisa dimanfaatkan masyarakat.
Kata dia, karya itu akan dibukukan dalam buku yang memiliki International Standard Book Number (ISBN) sebagai apresiasi atas upaya mahasiswa.
Harapannya untuk memudahkan mahasiswa dalam kelanjutan studinya. Karena kebijakan universitas bagi mahasiswa yang mempunyai tulisan di jurnal dan buku bisa dijadikan pengganti skripsi.
Baca juga: KKN Kolaboratif Brantas Tuntas Diluncurkan, 8 PTN di Jatim Digandeng
"Kami bangga mahasiswa bisa berinovasi untuk membantu warga di mana KKN berada. Luaran KKN ini akan dibuat tulisan dengan ISBN atau bahkan di HKI-kan," ujarnya.
Puluhan inovasi tepat guna yang dihasilkan KKN mahasiswa UMSurabaya di antaranya mengolah limbah pelepah pisang jadi pot ramah lingkungan, pengusir tikus, pencuci tangan higienis dan kotak infaq agar steril dari Covid-19 hingga produk rempah untuk imunitas warga.