jatimnow.com - PT. Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk (Bank Jatim) kembali menjadi kampiun dalam event 26th Infobank Awards 2021.
Pada event tersebut, Bank Jatim meraih penghargaan bank dengan kinerja sangat bagus selama 20 Tahun berturut-turut pada kategori bank buku 3 dengan aset Rp 50 Triliun dan Rp 100 Triliun.
Pandemi Covid-19 tentunya memberikan dampak bagi seluruh sektor, tak terkecuali industri perbankan.
Baca juga: Dirut Bank Jatim Dinobatkan sebagai The Best CEO
Hadirnya Pandemi covid-19 tidak dianggap Bank Jatim sebagai sebuah halangan, namun disikapi sebagai tantangan dan peluang untuk terus tumbuh dan berkembang serta memberikan stimulan positif terhadap perekonomian di Indonesia.
Itu membuat Bank Jatim terus mengukir prestasi dan menorehkan kinerja yang menawan sehingga berhasil meraih penghargaan Bank Dengan Kinerja Sangat Bagus Selama 20 Tahun Berturut-Turut.
Penganugerahan ini merupakan bentuk apresiasi kepada Bank Jatim yang berhasil mencatatatkan kinerja yang baik serta aspek keuangan yang unggul sepanjang tahun 2001 sampai dengan tahun 2020 versi Majalah Infobank atas hasil survey independen Biro Riset Infobank Tahun 2021.
Direktur Utama Bank Jatim, Busrul Iman yang hadir secara virtual menyampaikan terimakasih atas penghargaan yang telah diberikan.
"Saya berharap penghargaan ini dapat memotivasi kami untuk lebih baik, lebih berinovasi dan terus berkontribusi dalam memajukan roda perekonomian di Indonesia. Kami tidak henti-hentinya selalu meningkatkan kapabilitas dalam menghadapi tantangan sekaligus menangkap peluang yang ada untuk dapat terus berkontribusi dalam pembangunan ekonomi Indonesia, khususnya di Jawa Timur, tentu saja dalam hal ini kami senantiasa berkolaborasi dan bersinergi dengan berbagai pihak," ujar Busrul dalam siaran pers ke redaksi, Rabu (8/9/2021).
Baca juga: Bank Jatim Serahkan CSR ke Pemkab Pamekasan, Dukung Kemajuan UMKM
Dengan diraihnya penghargaan ini diharapkan mampu meningkatkan kinerja Bank Jatim yang sampai dengan Semester I 2021 menunjukkan performa yang bagus dan tumbuh bila dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun sebelumnya (Year on Year / YoY).
"Kami juga menyampaikan terimakasih kepada seluruh stakeholder dan shareholder, serta kepada seluruh pekerja bankjatim, karena di era Pandemi Covid-19 seperti ini, kolaborasi dan sinergi antar berbagai pihak menjadi kunci sukses bersama dalam menghadapi tantangan Pandemi Covid-19. Semoga support dan kerja sama ini dapat terus berlanjut dan mampu mewujudkan visi kami untuk menjadi BPD nomor satu di Indonesia," ujar Busrul.
Berdasarkan kinerja Juni 2021, aset Bank Jatim tercatat Rp. 95,48 Triliun atau tumbuh 26,90 persen, laba sebelum pajak Bank Jatim tembus Rp 1,04 Triliun atau tumbuh 5,56 persen (YoY) sedangkan laba bersih tercatat Rp 803 Miliar atau tumbuh 4,32 persen.
Selama semester I 2021, Dana Pihak Ketiga (DPK) Bank Jatim mencatatkan pertumbuhan 27,36 persen (YoY) yaitu sebesar Rp 81,52 Triliun.
Baca juga: KPID Jawa Timur Nobatkan Bank Jatim sebagai BUMD Peduli Penyiaran
Meskipun masih di tengah-tengah pandemi, Bank Jatim tetap mampu mencatatkan pertumbuhan kredit yang positif yaitu tumbuh 8,72 persen (YoY) atau sebesar Rp 42,60 Triliun. Pertumbuhan kredit di sektor UMKM menjadi penyumbang tertinggi yaitu tumbuh 14,62 persen (YoY) atau tercatat Rp. 7,25 Triliun.
Diikuti oleh pertumbuhan kredit komersial yang tumbuh 13,39 persen atau tercatat Rp 10,63 Triliun dan kredit di sektor konsumsi yang tumbuh 5,26 persen atau tercatat Rp. 24,72 Triliun.
Komposisi rasio keuangan Bank Jatim periode Juni 2021 antara lain Return on Equity (ROE) sebesar 18,54 persen, Net Interest Margin (NIM) sebesar 5,06 persen, dan Return On Asset (ROA) 2,31 persen.