Pilihan Pembaca: Carry Terguling dan Tabrak Motor hingga Bocah SD Ngaku Diculik

Rabu, 20 Okt 2021 08:00 WIB
Reporter :
jatimnow.com

jatimnow.com - Berita satu orang tewas akibat mobil Carry terguling dan tabrakan motor di Pasuruan menjadi pilihan pembaca pertama pada Selasa (19/10/2021).

Di urutan kedua, berita petani tanaman hias Kota Batu kewalahan layani permintaan dari luar negeri. Dan di urutan ketiga, berita polisi turun tangan setelah ada bocah SD di Surabaya yang mengaku diculik.

Redaksi merangkum ketiga berita itu:

Baca juga: Tongkat Estafet Ketua DPD, Pengunjung Festival Rujak Uleg, Diteror Teman

Carry Terguling dan Tabrakan dengan Motor di Pasuruan, 1 Orang Dikabarkan Tewas

Mobil Carry nopol 1716 WJ berpenumpang 8 orang mengalami kecelakaan dan terguling di Jalan Raya Surabaya - Malang, tepatnya di Desa Sentul, Kecamatan Purwodadi, Kabupaten Pasuruan, Selasa (19/10/2021).

Salah satu warga, Hendik Stiawan mengatakan dalam peristiwa itu ada satu orang tewas.

"Yang meninggal ada 1, perempuan. Korban adalah penumpang mobil carry. Orangnya tadi langsung dievakuasi petugas. Gak tau dibawa ke rumah sakit (RS) mana," kata Hendik di lokasi kejadian.

Petani Tanaman Hias Kota Batu Kewalahan Layani Permintaan dari Luar Negeri

Baca juga: BHS-Mimik, Bercumbu di Kampus, Gerindra Jatim Ogah Rekom

Para petani yang ada di Kota Batu mengaku kewalahan melayani permintaan dari luar negeri yang mencapai 2000 tanaman hias setiap bulannya.

\

Ketua Jaringan Petani Nasional (JPN) Kota Batu, Juni Purnomo mengatakan beberapa jenis tanaman hias itu antara lain Philodendron dan Anthurium Kuping Gajah yang diminati Negara Belanda dan Amerika.

Lalu Agave Titanota oleh Negara Jepang, dan Rusia yang meminati Sanseviera Trifasciata.

Padahal pembeli yang berada di luar negeri memiliki kemampuan untuk membayar bila ketersediaan stok bisa terpenuhi.

Baca juga: Oknum ASN, Rancang Koalisi, di Job Fair 2024

Bocah SD di Surabaya Mengaku Diculik, Polisi Turun Tangan

Seorang bocah SD di Jemursari, Surabaya mengaku dibawa paksa tiga orang menggunakan mobil. Beruntung bocah itu bisa keluar saat mobil tersebut berhenti di SPBU.

Informasi yang diperoleh jatimnow.com, dugaan penculikan itu dilaporkan sekitar pukul 12.00 WIB, Selasa (19/10/2021). Bocah laki-laki itu awalnya didekati seseorang yang bertanya SPBU.

Ikuti perkembangan berita terkini Jawa Timur dan sekitarya di Aplikasi jatimnow.com!

Berita Terbaru
Tretan JatimNow

Terpopuler