Banyuwangi - Kapal Tongkang Gold Trans 308 dengan nomer lambung 308 yang membawa muatan batu bara dari Banjarmasin menuju Cilacap mengalami kebocoran di lambung kiri hingga miring ke kiri di perairan Pulau Sapudi, Sumenep.
Kapal yang membawa batu bara seberat 7500 metrik itu milik perusahaan PT Trans Power Marine dan mengalami kerusakan pada Kamis (28/10) itu telah ditarik oleh kapal takbut ke Teluk Pangpang, Muncar Selasa (2/11).
"Kami mendapat laporan bahwa ada kapal tongkang yang membawa batu bara menepi dan bersandar di Teluk Pangpang Muncar, kapal mengalami kebocoran dibagian kiri," kata Kasad Polairud Polresta Banyuwangi, Kompol Jeni Al Jauza, Minggu (7/11/2021).
Baca juga: Video: Ditjen GAKKUM-KHLK Cek Kapal Tongkang Karam
Ia menyebutkan, kru kapal berjumlah 10 orang dan seorang diantaranya adalah nahkoda.
Baca juga: Video: Kapal Tongkang Muat Batu Bara Karam di Banyuwangi
"Mereka dalam keadaan selamat dan sehat," ucapnya.
Salah satu kru kapal, Hardianta Karo Karo (32), di bagian mualim 1 menjelaskan bahwa kapal mengalami kemiringan saat melintas di perairan Sapudi.
Baca juga: Batu Bara Tumpah ke Teluk Pangpang Banyuwangi Dikhawatirkan Rusak Ekosistem Laut
"Kita melihat kapal mulai miring saat melintas di perairan Sapudi. Saat itu juga kita berusaha melaporkan kejadian itu ke kantor. Lalu oleh kantor, kita mendapat instruksi untuk bersandar sementara ke Teluk Pangpang, Muncar," ungkapnya.