Mojokerto - Pelajar SMKN 1 Pungging tewas terlindas ban truk setelah terjatuh dari motor Honda Beat bernopol S 3646 NAT yang dikendarainya di Jalan Raya Dusun Madyapura, Desa Kalipuro, Kecamatan Pungging, Kabupaten Mojokerto.
Pelajar itu bernama Akhmad Dhani Firmansyah, asal Dusun Kandangan, Desa Kuripansari, Kecamatan Pacet. Ia mengalami kecelakaan saat berangkat ke sekolah.
Sementara truk bernopol S 8002 UN itu dikemudikan oleh Hari Murphy (57), dari Desa Kauman, Kecamatan Mojosari, Kabupaten Mojokerto.
Baca juga: Pelajar Lamongan Meninggal Usai Dirawat di RSUD Soegiri, Awalnya Mengeluh Diare
Kasat Lantas Polres Mojokerto, AKP Arpan mengatakan sepeda motor dan truk melaju dari arah selatan menuju ke utara.
"Dua kendaraan itu melaju searah dari arah Trawas ke Mojosari. Posisi sepeda motor berada di belakang truk, saat di lokasi kejadian sepeda motor mencoba mendahului truk dari sisi kiri tetapi dua kendaraan itu bersinggungan," kata Arpan, Kamis (11/11/2021).
Baca juga: Dua Siswa MAN di Blitar Tewas Tertabrak Kereta Api
Sepeda motor yang dikendarai terjatuh ke kiri namun korban terjatuh ke kanan sehingga tertabrak truk dan mengakibatkan pengendara tewas.
"Penyebab kecelakaan diduga memaksakan mendahului dari sisi sebelah kiri. Ketika bersinggungan tidak bisa menguasai kendaraannya," ungkap alumni Akpol 2012 ini.
Baca juga: Pelajar di Tulungagung Meninggal Usai Latihan Silat, Polisi Tetapkan Tersangka
Kanit Laka Satlantas Polres Mojokerto, Iptu Wihandoko menjelaskan pelajar yang meninggal itu tidak memiliki Surat Izin Mengemudi (SIM).
"Tidak memiliki SIM yang sesuai dengan peruntukannya. Jenazah korban kemudian dibawa ke Rumah Sakit dr Prof Soekandar Mojosari," pungkasnya.