Sidoarjo - Genangan yang tak kunjung surut di jalan raya Desa Kureksari Kecamatan Waru, membuat warga inisiatif menggunakan pompa air irigasi sendiri untuk tangani banjir, Jumat (11/3/2022).
Hal tersebut dilakukan oleh warga pascahujan deras kemarin malam, Kamis (10/3) yang mengguyur wilayah Sidoarjo, khususnya Waru.
Salah seorang warga RT 01 RW 07 Pulosari, Desa Kureksasi Kecamatan Waru bernama Yanto saat dikonfirmasi mengatakan, tindakan yang dilakukan warga hari ini adalah memompa air yang menggenang di jalan.
Baca juga: Tim Pemeliharaan Banjir Kanal Lamongan Susuri Gorong-gorong Kali Dapur
"Inisiatif warga sendiri. Kalo nggk gini ya nggk surut. Ini aja mesin pompa airnya punya warga kok," ujar Yanto.
Menurutnya, banjir yang sering melanda wilayahnya mengakibatkan banyaknya kendaraan macet saat melintas. "Kalau udah banjir, tingginya bisa selutut. Kendaraan banyak mogok," imbuhnya.
Baca juga: 2 Jam Diguyur Hujan, Kota Kediri Terendam Banjir
Baca Juga: Warga Waru Sidoarjo Sambat: Banjir Tiap Hujan, Bukan Tiap Tahun
Saat disinggung soal apakah sudah ada tindakan dari pemerintah desa atau kabupaten, Yanto mengatakan bahwa selama ini belum ada solusi apapun. "Paling ya cuman ditinjau aja. Sejauh ini juga belum ada solusi. Ya tetap banjir tiap hujan," tuturnya.
Baca juga: Universitas Muhammadiyah Malang Luncurkan Pusdiklat Kebencanaan bidang Kesehatan
Warga Pulosari, Desa Kureksari mengharapkan solusi yang konkret dari pemerintah. Warga menyayangkan sikap pemerintah yang terkesan acuh tanpa memberi solusi sedikitpun.
"Pengennya kita ada solusi. Biar ndak banjir lagi. Minimal jalannya ditinggikan biar ndak menggenang kalau hujan," tutupnya.