Banyuwangi - Rylifian Andika Putra, warga Lingkungan Sukowidi, Kelurahan Klatak, Kecamatan Kalipuro, Kabupaten Banyuwangi mengaku gemetar saat berhasil membawa pulang helm pembalap MotoGP, Aleix Espargaro, di Sirkuit Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB).
"Saya gemetar dan gak nyangka kalau dapat helm dari pembalap dunia," ungkap Andika-sapaan akrab pria yang menyaksikan secara langsung MotoGP di Sirkuit Mandalika itu.
Menurutnya, beberapa hari ke depan dia akan berbagi momen bersama dengan penggemar MotoGP di Banyuwangi.
Baca juga: Turbo Ultimate Experience, Balapan Raih Tiket MotoGP Gratis di Grand City Mall Surabaya
"Nanti dari komunitas kami akan menggelar acara dengan sesama penggemar MotoGP di Banyuwangi, memberi kesempatan kepada teman-teman yang lain untuk melihat secara langsung helm Aleix Espargaro," tambah Andika, Senin (21/03/2022).
Sebelumnya, melalui akun Instagram miliknya, Aleix Espargaro memberikan tantangan kepada warganet Indonesia.
"Hai penggemar Indonesia, jika saya mencapai 1 juta pengikut sebelum hari Minggu, setelah balapan saya akan melemparkan helm balap saya ke tribun! #Indonesia #41Helmet. Begitu isi tantangan Espargaro saat itu," cerita Andika kepada wartawan.
Merasa tertantang, warganet Indonesia segera membuktikan powernya. Tantangan itu mampu dipenuhi netizen Indonesia kurang dari 24 jam. Tercatat, follower pembalap dengan nomor motor 41 itu sudah menembus angka 1 juta pengikut.
Baca juga: Hiii...Tikungan Mandalika Tempat Marc Marquez Terjatuh Disebut Bekas Kuburan
Balapan MotoGP Mandalika 2022 sendiri harus mengalami penundaan karena hujan badai yang mengguyur Sirkuit Mandalika.
Dari dijadwalkan berlangsung pada pukul 14.00 WIB, balapan baru bisa digelar pada pukul 15.15 WIB, Minggu (20/3/2022).
Baca juga: Pilihan Pembaca: Pawang Hujan di MotoGP, Bus Terobos Tenda Hajatan, Curi Cabai
Balapan MotoGP Mandalika 2022 juga harus mengalami pemangkasan jumlah lap. Dari 37, jarak tempuh balapan seri kedua MotoGP 2022 ini berubah menjadi hanya 20 lap.
Meski hanya berhasil finish di urutan ke-9, pembalap tim Aprillia ini berhenti di tikungan 16 untuk menepati janjinya melempar helm ke arah penonton.
Sementara Rider Red Bull KTM, Miguel Oliveira dinobatkan menjadi yang tercepat dalam gelaran perdana Pertamina Grand Prix of Indonesia dengan catatan waktu 33 menit 27,223 detik.